Implementasi Program Keluarga Harapan (Pkh) Bidang Pendidikan Di Kelurahan Tanjungrejo Kecamatan Sukun Kota Malang Tahun 2015

Main Author: Utami, Wahyu Dwi
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/4809/
Daftar Isi:
  • Program Keluarga Harapan merupakan program yang berupaya untuk mengembangkan sistem perlindungan sosial terhadap warga miskin di Indonesia. Program ini memberikan bantuan uang tunai kepada RTSM dengan catatan mengikuti persyaratan yang terkait dengan peningkatan kualitas SDM yaitu pendidikan, lapisan masyarakat menengah ke bawah banyak yang tidak bisa mengenyam pendidikan. Hal ini disebabkan mereka tidak memiliki biaya untuk mengakses pendidikan. Meskipun telah banyak strategi yang digunakan untuk meningkatkan akses sekolah, akan tetapi angka partisipasi sekolah di Indonesia masih belum optimal khususnya bagi anak-anak RTSM. PKH bidang pendidikan memberikan peluang lebih baik kepada anak-anak dalam mengakses pendidikan. Hal ini sangat dimungkinkan dengan adanya bantuan program ini, anak-anak RTSM yang menjadi peserta PKH akan lebih mudah untuk mengakses pelayanan pendidikan yang tersedia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi PKH di kelurahan Tanjungrejo Kecamatan Sukun Kota Malang pada tahun 2015 dengan menggunakan pedoman wawancara dan studi dekumentasi dalam memperoleh data. Selain itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor pendorong dan penghambat dari implementasi PKH. Teori yang dipakai oleh Peneliti alam melakukan penelitian ini yaitu menggunakan teori Edward III mengenai implementasi kebijakan. Teori ini terdiri dari komunikasi, sumber daya, struktur birokrasi dan disposisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PKH di Kelurahan Tanjungrejo Kecamatan Sukun Kota Malang tahun 2015 berjalan cukup baik sesuai rencana. Meskipun ada beberapa kekurangan dalam penerapannya. Misalnya adanya faktor penghambat implementasi yaitu jumlah petugas program yang hanya berjumlah dua orang saja. Hal ini tidak seimbang dengan jumlah peserta program yang cukup banyak di Kelurahan Tanjungrejo pada tahun 2015. Keluhan yang disampaikan oleh petugas program terkait minimnya dana insentif tidak membuat petugas program kehilangan semangat untuk menjalankan tugas dengan baik kepada masyarakat yang menerima program bantuan. Keikhlasan yang ditunjukkan oleh petugas merupakan salahsatu hal yang mampu membawa program bantuan mencapai tujuan yang diharapkan yaitu mengurangi beban masyarakat miskin di Kelurahan Tanjungrejo Kecamatan Sukun Kota Malang. Selain faktor penghambat program. Faktor pendukung program ini yaitu komunikasi yang cukup baik oleh petugas kepada peserta program. Selain itu, peserta program melakukan komunikasi yang baik kepada peserta lain yang baru bergabung ke dalam program. Hal ini membantu meringankan pekerjaan petugas program. Berdasarkan teori yang peneliti jadikan acuan, dapat disimpulkan bahwa perlu adanya evaluasi dari impelementasi Program Keluarga Harapan (PKH) di Kelurahan Tanjungrejo Kecamatan Sukun Kota Malang