Performa Reproduksi Sapi Peranakan Limousin Dan Sapi Peranakan Simental Di Kecamatan Cermee Kabupaten Bondowoso
Main Author: | Farodis, Wildatin |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/4716/ |
Daftar Isi:
- Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui performa reproduksi sapi peranakan Limousin dan sapi Peranakan Simental di Kecamatan Cermee Kabupaten Bondowoso. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sapi Peranakan Limousin dan sapi Peranakan Simental pada paritas 2 dan paritas 3 yang masing-masing sebanyak 30 ekor ternak. Metode yang digunakan yaitu dengan pengambilan data primer dan sekunder. Variabel yang diamati adalah Service per Conception, Conception Rate, Calving Interval, dan Days Open. Data di analisis dengan metode Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai S/C, CR, CI dan DO dari sapi Peranakan Limousin paritas 2 dan paritas 3 masing-masing sebesar ( S/C 1,3±0,46 kali dan 1,13±0,34 kali ; CR 70 % dan 87%; 385,6±16,14 hari dan 375,4±8,26 hari; DO 103,67±11,21 hari dan 99,9±7,09 hari) sedangkan sapi Peranakan Simental pada paritas 2 dan 3 masing-masing adalah (S/C 1,33±0,54 kali dan 1,26±0,44 kali; CR 70% dan 73%; CI 397±16,55 hari dan 398,26±11,20 hari DO 119±12.11 days and 114.36±10 days). Disimpulkan bahwa performa reproduksi sapi Peranakan Limousin dan sapi Peranakan Simental pada paritas 2 dan 3 dilihat dari nilai S/C dan CR pada masing-masing ternak ideal, tetapi nilai CI dan DO masih tergolong panjang. Peternak lebih cermat dalam mendeteksi berahi terutama 85 hari setelah melahirkan.