Behavior Setting Pada Lingkungan Kampung Kota Pasca Penggusuran (Studi Kasus Kampung Pulo Rw 02)
Main Author: | Dzulfikar, Zakky Rahmat |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/4454/ |
Daftar Isi:
- Tatar fisik lingkungan adalah salah satu faktor yang mempengaruhi bagaimana perilaku manusia yang ada di dalamnya terbentuk. Pengaruh tersebut menghasilkan suatu tatar perilaku yang merupakan suatu rangkaian interaksi antara manusia dengan lingkunga fisik di sekitarnya. Begitu juga yang terjadi pada permukiman informal seperti Kampung Pulo. Kedekatan dengan aliran Sungai Ciliwung mempengaruhi perilaku keseharian warga Kampung Pulo. Penggusuran yang kemudian terjadi di lingkungan Kampung Pulo menyebabkan terjadinya perubahan fisik lingkungan, sekaligus mempengaruhi tatar perilaku manusia yang tinggal di dalamnya. Isu penggusuran dan perubahan fisik lingkungan yang menghasilkan perubahan tatar perilaku inilah yang menjadi dasar dari diangkatnya judul dalam penelitian ini. Untuk dapat mengurai kompleksitas permasalahannya, dibutuhkan pendekatan arsitektur dan perilaku manusia dengan metode pemetaan perilaku. Metode ini digunakan dalam mengidentifikasi elemen-elemen yang membentuk tatar perilaku, yakni pola perilaku yang terbentuk, fisik lingkungan tempat terjadinya perilaku, hubungan antara perilaku dengan lingkungan fisik, serta waktu spesifik terjadinya perilaku.