Daftar Isi: Studi Pengaruh Waktu Fosfatasi dan Konsentrasi Adsorbat terhadap Kemampuan Granul Alumino Siliko Fosfat (GASF) sebagai Adsorben ion Sianida

Daftar Isi:

Sianida (CN-) merupakan senyawa yang bersifat toksik dan berpotensi mengganggu kesehatan serta dapat menyebabkan kematian. Pada penelitian ini, telah dilakukan metode alternatif untuk menghilangkan sianida pada limbah berupa adsorben Granul Alumino Siliko Fosfat (GASF) yang didasarkan pada pembentukan ikatan antara PO4 + dengan ion sianida (CN-). Kinerja adsorben GASF dioptimasi terhadap lama fosfatasi 4, 5, 6 dan 7 jam serta konsentrasi adsorbat 100, 150, 200 dan 250 mg/L. Karakterisasi GASF dilakukan dengan X-Ray Flourosence (XRF) untuk mengetahui kadar Si, Al dan P pada senyawa Alumino Siliko Fosfat, X-Ray Diffraction (XRD) untuk menentukan jenis kristal yang terbentuk pada GASF. Fourier Transformation Infra Red (FT-IR) untuk menentukan gugus fungsi yang terkandung dalam zeolit aktif, ASF, GASF. Pada penelitian ini dilakukan adsorbsi ion sianida oleh adsorben zeolit kitosan dan ASF sebagai pembanding dengan adsorben GASF. Pengukuran absorbansi sianida oleh adsoben GASF dilakukan menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 488.0 nm dalam suasana basa (pH 11). Waktu fosfatasi optimum terjadi pada waktu 6 jam dengan nilai %adsorbsi sebesar 44,43 % dan konsentrasi adsorbat optimum adalah 200 mg/L dengan nilai %massa teradsorbsi sebesar 24,48 %. Adsorben GASF memiliki nilai %adsorbsi yang lebih besar bila dibandingkan dengan adsorben ASF dan zeolit kitosan.