Pengaruh Vaksin Dna Berbasis Epitop LOX-1 Terhadap Ekspresi Interleukin-6 Pada Sel Endotel Aorta Jantung Tikus Rattus Norvegicus Model Aterosklerosis
| Main Author: | Al-Muyasaroh, Arinal Muna |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/4314/ |
Daftar Isi:
- Aterosklerosis adalah respon inflamasi kronis yang ditandai dengan akumulasi lipoprotein di dinding arteri. Oksidasi LDL (OxLDL) memainkan peran utama dalam patogenesis aterosklerosis. Lectin-like Oxidized Receptor 1 (LOX-1) adalah reseptor utama Ox-LDL pada permukaan endotel pembuluh darah. Kami mengembangkan vaksin DNA epitop LOX-1 dengan alum sebagai adjuvant vaksin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh vaksin DNA epitop LOX-1 terhadap ekspresi interleukin 6 pada sel endotel aorta tikus. Kami membuat tikus model aterosklerosis dengan diet aterogenik. Penelitian dirancang sebagai studi eksperimental sejati dengan desain kelompok uji post test. 30 tikus Wistar jantan dibagi menjadi 5 kelompok: diet normal (KN), diet aterogenik (Kp), diet aterogenik dan tawas 50 μL (P1), diet aterogenik dan pcDNA3.1 50 μL + tawas 50 μL (P2), diet aterogen dan divaksinasi dengan pcDNA3.1 50 μL + LOX-1 50 μL + tawas 50 μL (P3). Jumlah sel endotel yang mengekspresikan IL-6 dihitung dengan menggunakan metode imunohistokimia. Data dianalisis menggunakan uji one-way ANOVA pada kelompok Kn, Kp, P1, dan P2 dan one sample T-Test pada kelompok P3. Hasil uji one-way ANOVA menunjukkan bahwa jumlah sel endotel yang mengekspresikan IL-6 memperlihatkan perbedaan antara kelompok kontrol negatif dengan Kp, P1, dan P2 (p = 0,000). Uji one sample T-Test pada P3 menunjukkan bahwa vaksin DNA epitop LOX-1 berpotensi menghambat proliferasi plak aterosklerosis yang ditandai dengan penurunan jumlah sel endotel aorta yang mengekspresikan IL-6.