Pengaruh Vaksin Dna Epitop Lox-1 Terhadap Aktivasi Nuclear Factor Kappa Beta (NF-kB) Pada Aorta Jantung Rattus Norvegicus Dengan Diet Aterogenik
Main Author: | Parhusip, Yanti M |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/4307/ |
Daftar Isi:
- Aterosklerosis adalah suatu kondisi inflamasi kronis yang ditandai dengan deposisi jaringan fibrosa dan lemak pada dinding pembuluh darah arteri. Ox-LDL berperan penting pada proses terjadinya aterosklerosis. Ox-LDL akan berikatan dengan reseptor LOX-1 dan melepaskan ROS (Reactive Oxygen Species) yang selanjutnya mengaktivasi NF-kB. NF-kB adalah protein yang meregulasi proses transkripsi dan respon inflamasi. Beberapa studi menunjukan bahwa LOX-1 dapat dijadikan sebagai target terapi pada aterosklerosis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian vaksin DNA epitop LOX-1 terhadap aktivasi NF-kB pada aorta jantung tikus yang diberi diet aterogenik. Eksperimen ini menggunakan 30 ekor tikus jantan dengan usia 2-3 bulan yang dibagi menjadi 5 kelompok yaitu kontrol negatif (tikus dengan diet normal tanpa vaksinasi), kontrol positif (tikus dengan diet aterogenik tanpa vaksinasi), perlakuan 1 (tikus dengan diet aterogenik dan divaksinasi alum 50 μl), perlakuan 2 (tikus dengan diet aterogenik dan divaksinasi 50 μl alum/ 50 μl pcDNA3.1), perlakuan 3 (tikus dengan diet aterogenik dan divaksinasi 50 μl alum/ 50 μl pcDNA3.1-LOX-1). Tikus divaksinasi pada hari ke-8, 12, dan 16. Pada hari ke-73 tikus dikorbankan untuk diambil aorta jantung dan diamati aktivasi NF-kB pada sel endetol aorta jantung dengan menggunakan metode imunohistokimia. Hasil analisis memperlihatkan bahwa terdapat perbedaan signifikan rerata aktivasi NF-kB antara kelompok Kn dan Kp (p = 0,046, p < 0,05) (Independent sample T-Test) dan antara kelompok P3 dengan Kp (p = 0,006, p < 0,05) (One sample t-test). Kesimpulan dari penelitian ini adalah vaksin DNA epitop LOX-1 mungkin dapat menurunkan jumlah aktivasi NF-kB.