Sintesis Senyawa Schiff base dari Sitronelal dalam Minyak Jeruk Purut (Citrus hystrix D.C) dan Senyawa Amina menggunakan Katalis Asam serta Uji Aktivitasnya sebagai Antibakteri

Main Author: Puspitasari, -
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/4306/
Daftar Isi:
  • Senyawa schiff base adalah senyawa dengan gugus fungsional azometin (-CH=N) atau disebut juga senyawa imina yang terbentuk dari kondensasi amina primer dengan senyawa karbonil. Beberapa senyawa schiff base yang berhasil disintesis terbukti bersifat sebagai antibakteri. Telah disintesis senyawa schiff base dari sitronelal dalam minyak jeruk purut dengan senyawa metilamin dan anilin dengan metode ultrasonik dan refluks. Senyawa schiff base dianalisa dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis dan FT-IR. Senyawa yang terbentuk kemudian diuji aktivitas antibakterinya terhadap bakteri Staphylococus Aureus dan Eschericia coli menggunakan metode difusi cakram kertas. Spektrum senyawa schiff base pada analisis dengan FT-IR mempunyai puncak pada bilangan gelombang kisaran 1600-1650 cm- 1 dan pada analisis dengan UV-Vis menunjukkan adanya transisi elektron pada panjang gelombang kisaran 215-230 nm puncak pada hasil spektra UV-Vis dan FT-IR mengindikasikan adanya ikatan CH=N. Hasil pengujian senyawa schiff base terhadap bakteri Staphylococus aureus dan Eschericia coli menunjukkan senyawa ini aktif sebagai senyawa antibakteri terhadap bakteri Staphylococus aureus. Aktivitas senyawa schiff base sebagai antibakteri lebih besar dibandingkan aktivitas yang diberikan oleh pembanding yaitu minyak jeruk purut.