Evaluasi Kualitas Air Di Mata Air Kendedes Dan Salurannya Berdasarkan Beberapa Indeks Biotik Dari Makroinvertebrata Bentos

Main Author: Rahayu, Ririn Sri
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/4290/
Daftar Isi:
  • Aktivitas manusia yang beragam di sepanjang aliran Mata Air Kendedes berpotensi menimbulkan terjadinya pencemaran air. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah mengevaluasi dampak aktivitas masyarakat di sepanjang aliran Mata Air Kendedes terhadap penurunan kualitas air berdasarkan makroinvertebrata bentos sebagai bioindikator dan pelengkap dari pemantauan secara fisik-kimia. Pengambilan sampel air dan makroivertebrata bentos dilakukan di lima stasiun yang masing – masing terdapat aktivitas berbeda, pengambilan makroinvertebrata bentos sebanyak ±100 individu. Pengukuran parameter fisik-kimia air meliputi BOD, DO, konduktivitas, suhu, pH, turbiditas, kecepatan arus dan debit. Selanjutnya dilakukan identifikasi dan dicari nilai indeks HBI, FBI, H dan ASPT. Hasil penelitian menunjukkan stasiun 1 dan 2 memiliki kualitas air yang bagus (nilai FBI 4,99-4,96 dan nilai HBI 4,99-4,94). Stasiun 3 – 5 digolongkan memiliki kualitas air yang buruk (nilai FBI 7,03-8,81 dan nilai HBI 6,98-7,82). Berdasarkan nilai H stasiun 1 dan 2 belum tercemar (nilai H 2,24-2,13) sedangkan stasiun 3 - 5 tercemar (nilai H 1,23-1,97). Berdasarkan nilai ASPT stasiun 1 – 3 memiliki kualitas air yang tercemar ringan (nilai ASPT 4,57-4,83) stasiun 4 dan 5 tercemar berat (nilai ASPT 3,25-3,75). Hasil pemantauan kualitas fisik-kimia air menunjukkan nilai pH dan suhu setiap stasiun memenuhi nilai baku mutu, nilai DO memenuhi baku mutu kelas II dan III, sedangkan nilai BOD memenuhi baku mutu kelas I dan II. Berdasarkan beberapa indeks nilai biotik dan kualitas air terbukti bahwa semakin jauh dari mata air kondisi perairan semakin buruk, karena telah dipengaruhi oleh aktivitas manusia.