Study on Connotative Meaning Found in Arum Kembyange Mawar Song in National Reyog Festival 2015
Main Author: | Mufidah, Hidayatul |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/421/1/Hidayatul%20Mufidah.pdf http://repository.ub.ac.id/421/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi makna dan pesan konotatif yang ditemukan dalam lirik lagu tembang Arum Kembyange Mawar yang dipentaskan di Festival Reyog Nasional 2015. Dalam lagu ini ada konten budaya yang harus diketahui karena lagunya terkait dengan sejarah Seni Reyog Ponorogo. Ada dua masalah dalam penelitian ini 1) Apa makna konotatif lirik tembang yang digunakan dalam Festival Reyog Nasional 2015 yang ditampilkan oleh Universitas Brawijaya? 2) Apa pesan yang ditemukan dalam lirik tembang yang digunakan di Festival Reyog National 2015 yang dilakukan oleh Universitas Brawijaya? Penelitian ini menggunakan tekstual analisis untuk penelitian ini. Data dari penelitian ini diambil dari lirik tembang yang mengandung makna konotatif dan pesan dari lyrik tembang Festival Reyog Nasional 2015. Tembang ini kemudian diterjemahkan ke dalam versi bahasa Inggris untuk kemudian dianalisis Hasil penelitian ini menunjukkan beberapa kata yang mengandung makna konotatif dan pesan lirik tembang Arum Kembayange Mawar. Ada 14 (empat belas) kata makna konotatif, seperti Kembyange Mawar, Praja, Brawijaya dll. Selain itu, pesan lyrik lagu tembang Arum Kembyange Mawar adalah bahwa sebagai manusia, kita harus ingat pencipta alam semesta (Tuhan) dan juga mengharumkan nama baik Universitas Brawijaya. Penelitian lebih lanjut dapat dilakukan untuk menganalisis aspek lain seperti sintaksis bahasa Jawa yang ditemukan di media lain.