Potensi Bacillus Thuringiensis Isolat Bareng Tenes, Malang Sebagai Agen Pengendali Larva Aedes Aegypti Dan Identifikasi Berdasarkan Sekuen 16s Rdna
Main Author: | Lutfiana, Nihayatul |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/4111/ |
Daftar Isi:
- Demam Berdarah Dengue merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue dan nyamuk Aedes sp. betina sebagai vektornya. Jumlah kasus penyakit ini mengalami peningkatan di berbagai daerah termasuk Indonesia, salah satunya di Bareng Tenes, Malang, Jawa Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi isolat B. thuringiensis dari Bareng Tenes, Malang sebagai agen pengendali larva Ae. aegypti instar ketiga dan identifikasi berdasarkan sekuen 16S rDNA. Nyamuk Ae. aegypti dipelihara di Laboratorium Ekologi dan Diversitas Hewan, sedangkan sampel dianalisis di Laboratorium Mikrobiologi Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Brawijaya. Sampel air dan tanah diambil di 12 titik di area Bareng Tenes. Bakteri diisolasi menggunakan media selektif B. thuringiensis. Isolat yang mirip B. thuringiensis diuji toksisitasnya terhadap larva Ae. aegypti instar ketiga. Nilai LC50-96 jam ditentukan dengan analisis probit. Uji beda hasil penelitian menggunakan ANOVA jika terdapat perbedaan nyata dilanjutkan dengan Tukey HSD (α : 0,05). Isolat yang paling unggul diidentifikasi berdasarkan sekuen 16S rDNA. Urutan sekuen DNA yang diperoleh disejajarkan dengan bakteri acuan menggunakan program BLAST, kemudian dibuat pohon filogeni menggunakan program MEGA ver. 6.06. Berdasarkan penelitian diperoleh dua isolat yang berpotensi sebagai agen pengendali larva Ae. aegypti instar ketiga yaitu BA02b dan BA03a. Isolat BA02b merupakan isolat yang paling efektif (LC50-96 jam = 2,75 x 107 sel/mL). Sekuen 16S rDNA isolat BA02b teridentifikasi sebagai Bacillus thuringiensis var. israelensis BGSC4Q2 (similaritas sebesar 99 %).