Pemodelan Sistem Panasbumi “Cut Sofia” Dengan Inversi 2-Dimensi Menggunakan Data Magnetotellurik
| Main Author: | Wibowo, Hadi Tulus |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/4097/ |
Daftar Isi:
- Lapangan panasbumi Cut Sofia terletak di Sumatera Selatan. Lapangan panasbumi di daerah tersebut ditandai dengan adanya manifestasi panasbumi (mata air panas) bertemperatur 40°C – 92.5 ̊C. Salah satu metode geofisika yang digunakan untuk survei panasbumi adalah metode magnetotellurik. Sistem panasbumi dapat diketahui berdasarkan persebaran nilai tahanan jenis dan ditunjang dengan data geologi dan geokimia. Penelitian menggunakan 19 titik pengukuran metode magnetotellurik. Berdasarkan hasil persebaran nilai tahanan jenis pada daerah panasbumi Cut Sofia menunjukkan adanya keberadaan clay cap yang tersebar di daerah baratdaya dari wilayah penelitian yang ditandai dengan nilai tahanan jenis < 10 ohm.m pada kedalaman 0 hingga 1000 m, reservoar dengan nilai tahanan jenis 23 - 182 ohm.m pada kedalaman 1000 - 2000 meter dan sumber panas dengan nilai tahanan jenis > 300 ohm.m.