Evaluasi Kualitas Air Berdasarkan Struktur Komunitas Makrozoobentos Di Kawasan Air Terjun Dlundung Dan Salurannya, Trawas, Mojokerto
Main Author: | Zuhria, Safiira Nuraini |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/4072/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menentukan profil kualitas air berdasarkan parameter fisika kimia dan struktur komunitas makrozoobentos serta untuk mengevaluasi perubahan kualitas air akibat aktivitas manusia di Kawasan Air Terjun Dlundung dan salurannya berdasarkan beberapa indeks biotik dari makrozoobentos sebagai bioindikator. Makrozoobentos dan pengukuran parameter fisika-kimia air diambil dari enam lokasi. Parameter fisika-kimia air yang diukur di antaranya suhu, pH, DO, konduktivitas, turbiditas, kecepatan arus dan debit. Pengambilan makrozoobentos masing-masing sub lokasi sebanyak ±100 individu, ditentukan struktur komunitas dan nilai indeks biotik (H, D, FBI, dan ASPT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur komunitas makrozoobentos pada semua lokasi didominasi oleh organisme intoleran yakni Hydropsychidae, Baetidae dan Simuliidae dengan jumlah taksa terbanyak 25 taksa dan kelimpahan total tertinggi adalah 518 ind.m-2. Kualitas air di Kawasan Air Terjun Dlundung dan salurannya berdasarkan parameter fisika-kimia sudah sedikit tercemar. Berdasarkan parameter DO Lokasi 1 sampai 6 tidak memenuhi baku mutu kualitas air berdasarkan PP No. 82 tahun 2001 Kelas 1 (untuk air minum), turbiditas pada lokasi 1 dan 2 (kawasan pariwisata) melebihi baku mutu kualitas air yang ditetapkan oleh WHO.. Aktivitas pariwisata dan pemukiman telah mengakibatkan penurunan kualitas air di Sungai Dlundung menjadi tercemar ringan oleh bahan organik dan tercemar sedang oleh bahan toksik.