Yankee Sebagai Bentuk Penyimpangan Sosial Pada Remaja Perempuan di Jepang Dalam Drama Majisuka Gakuen Season 1 Karya Keisuke Toyoshima dan Youichi Matsunaga
Main Author: | Fandawati, Aga Yulis |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/404/1/Aga%20Yulis%20Fandawati.pdf http://repository.ub.ac.id/404/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini menggunakan sumber data drama Majisuka Gakuen Season 1 yang menceritakan kehidupan remaja perempuan yang menjadi anggota yankee di sebuah sekolah yang bernama Majijo. Yankee merupakan bentuk kenakalan remaja yang ada di Jepang. Dalam penelitian ini membahas ciri-ciri yang dimiliki remaja perempuan di Jepang yang menjadi yankee dan bentuk penyimpangan sosial kelompok yankee pada remaja perempuan di Jepang dalam drama Majisuka Gakuen Season 1 karya Keisuke Toyoshima dan Youichi Matsunaga. Penelitian ini menggunakan teori sosiologi sastra Wellek dan Warren, yaitu sastra sebagai cerminan masyarakat. Selanjutnya, penulis juga menggunakan teori pendukung berupa teori sinematografi dan mise en scene. Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis untuk mengetahui gambaran tentang bentuk penyimpangan sosial kelompok yankee. Hasil penelitian dari episode 1 sampai episode 12 ditemukan 10 data tentang ciri-ciri yang dimiliki remaja perempuan di Jepang yang menjadi yankee seperti, ciriciri dalam berbicara, berpenampilan, berkelompok dan bertingkah laku serta 9 data dari bentuk penyimpangan sosial kelompok yankee pada remaja perempuan di Jepang. Dalam drama Majisuka Gakuen menunjukkan bahwa tokoh-tokoh dalam drama Majisuka Gakuen yang menjadi anggota kelompok yankee melakukan bentuk penyimpangan sosial dengan melakukan tawuran antar siswa maupun siswa dari sekolah lain, melakukan pencurian hingga menjual gadis perempuan untuk layanan pria.