Efek Preventif Water Soluble Extract (WSE) Yoghurt Susu Kambing Sebagai Antidiare Pada Tikus (Rattus novergicus) Akibat Infeksi Enterophatogenic Eschericia Coli (EPEC) Terhadap Histopatologi Dan Ekspresi TNF- α Jejunum
Main Author: | Qadri, Arif Taufiqiyah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/4031/ |
Daftar Isi:
- Diare merupakan penyakit yang ditandai dengan bertambahnya frekuensi buang air besar dengan disertai perubahan bentuk dan konsistensi tinja pada penderita. Enterophatogenic Eschercia coli (EPEC), merupakan strain pertama dari E. coli yang diidentifikasi sebagai penyebab diare patogenik pada pasien bayi dan anak-anak yang menyebabkan kerusakan pada daerah usus halus. Bakteri Asam Laktat (BAL) yang terkandung dalam Water Soluble Extract (WSE) yoghurt susu kambing dapat digunakan sebagai preventif diare karena adanya kandungan bioaktif peptida yang berperan sebagai antibakterial. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian preventif WSE yoghurt susu kambing sebagai antidiare pada tikus putih yang diinfeksi EPEC terhadap gambaran histopatologi dan ekspresi TNF - α Jejunum. Penelitian ini menggunakan lima kelompok perlakuan yaitu kontrol positif (EPEC), kontrol negatif, dan kelompok prevetif WSE yoghurt susu kambing dosis 300 mg/Kg BB, 600 mg/Kg BB, dan 900 mg/Kg BB per oral selama 14 hari. Parameter penelitian ini adalah gambarang histopatologi kerusakan vili jejunum yang dianalisis secara deskriptif kualitatif dan pengukuran ekspresi TNF - α jejunum yang dideskripsikan dengan software Immunoratio kemudian dianalisis menggunakan uji ANOVA dilanjutkan dengan uji BNJ dengan α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa preventif WSE yoghurt susu kambing secara signifikan (α = 0,05) mampu menghambat peningkatan ekspresi TNF - α dan mempertahan gambaran histologi Jejunum seperti terhambatnya erosi pada vili jejunum. Dosis 900 mg/Kg BB merupakan dosis efektif dengan penurunan ekspresi TNF - α sebesar 49,78 %. Kesimpulan dari penelitian ini pemberian preventif WSE yoghurt susu kambing dapat digunaklan sebagai alternatif pencegahan diare akibat infeksi EPEC.