Uji Efektifitas Ekstrak Biji Mangga (Mangifera Indica) Terhadap Pertumbuhan Candida Albicans Sebagai Antifungal Secara In Vitro
Main Author: | Sari, Risa Mutiara |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/4009/ |
Daftar Isi:
- Candida albicans merupakan flora normal yang terdapat pada tubuh manusia yang terkadang dapat menyebabkan infeksi yang disebut Kandidiasis. Penyakit ini dapat menyerang organ genitalia, kuku, dan rongga mulut. Tanaman obat yang mengandung zat antifungal dapat digunakan sebagai pengobatan alternatif untuk kandidiasis. Buah mangga (Mangifera indica) merupakan tanaman yang mudah ditemukan di Indonesia dan memiliki kandungan flavonoid, tanin, dan saponin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar konsentrasi ekstrak biji mangga (Mangifera indica) yang efektif terhadap pertumbuhan jamur Candida albicans sebagai antifungal dengan menilai hasil KHM (Kadar Hambat Minimal) dan KBM (Kadar Bunuh Minimal). Penelitian ini merupakan penelitian true experimental post test only control group design dengan metode dilusi tabung dan menggunakan 6 konsentrasi dengan 4 kali pengulangan. Konsentrasi yang digunakan adalah 0%, 0,2%, 0,4%, 0,6%, 0,8%, 0,1%, dan 1,2%. Analisa data yang digunakan adalah One-Way ANOVA, Post Hoc Tukey serta uji korelasi dan regresi dengan derajat kepercayaan 95% (α= 0,05). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai KHM ekstrak biji mangga (Mangifera indica) tidak dapat ditentukan karena tingkat kepekatan ekstrak yang cukup tinggi, sedangkan nilai KBM didapatkan besar konsentrasi 1,2%. Dari hasil analisis data menggunakan One-Way ANOVA menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna antara efek pemberian tingkat konsentrasi ekstrak biji mangga (Mangifera indica) terhadap jumlah pertumbuhan koloni Candida albicans. Hasil uji korelasi menunjukkan adanya hubungan yang bermakna yaitu semakin tinggi konsentrasi ekstrak biji mangga (Mangifera indica) yang diberikan maka semakin sedikit jumlah pertumbuhan koloni Candida albicans (r = -0,713; p<0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak biji buah mangga (Mangifera indica) efektif terhadap pertumbuhan Candida albicans sebagai antifungal secara In Vitro.