Hubungan Asupan Makanan Sumber Lemak Dan Persen Lemak Tubuh Dengan VO2MAX Atlet Renang Di Kolam Renang Gajayana Malang
| Main Author: | Retnaningtyas, Stefani Marina Dyah |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/3845/ |
Daftar Isi:
- Atlet renang mengutamakan kualitas daya tahan kardiorespirasi yang dapat dinyatakan dengan volume oksigen maksimal (VO2max). Asupan makanan sumber lemak dan persen lemak tubuh adalah faktor yang dapat mempengaruhi nilai VO2max. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara asupan makanan sumber lemak dan persen lemak tubuh dengan VO2max atlet renang di kolam renang Gajayana Malang. Desain penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional dengan total responden sebanyak 32 orang melalui total sampling. Nilai VO2max responden didapatkan melalui renang dengan durasi 12 menit. Asupan makanan sumber lemak responden didapatkan melalui wawancara menggunakan form SQ-FFQ sedangkan persen lemak tubuh didapatkan melalui pengukuran menggunakan alat BIA. Hasil penelitian menunjukkan nilai median asupan makanan sumber lemak pada laki-laki sebesar 43,5 gram dan perempuan sebesar 47,55 gram, nilai median persen lemak tubuh laki-laki sebesar 16,55% dan perempuan sebesar 25,33% serta nilai median VO2max pada laki-laki dengan umur 18-19 tahun yaitu 44-50 ml/kgBB/mnt tergolong cukup, laki-laki dengan umur 20-30 tahun yaitu 51-56 ml/kgBB/mnt, perempuan dengan umur 18-19 tahun yaitu 37-41 ml/kgBB/mnt tergolong cukup dan perempuan dengan umur 20-30 tahun yaitu 42-46 ml/kgBB/mnt tergolong baik. Hasil uji hubungan menggunakan uji spearman menunjukkan p > 0,05 yang berarti tidak terdapat hubungan yang signifikan antara asupan makanan sumber lemak dengan VO2max maupun persen lemak tubuh dengan VO2max.