Uji Performansi Alat Pengering Gabah Tipe DMP-1 Berbasis Efek Rumah Kaca Dengan Penambahan Batu Alor Hitam Sebagai Penyimpan Panas

Main Author: Hasanah, Fadhilah Nurindah
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/3822/
Daftar Isi:
  • Pengeringan gabah di Indonesia umumnya masih dilakukan secara tradisional dengan dijemur di bawah terik matahari secara langsung. Namun pengeringan secara tradisional dirasa kurang efektif karena cuaca yang tidak menentu. Dengan demikian, pengeringan gabah membutuhkan waktu yang lama untuk mencapai kadar air 14%. Oleh karena itu dibutuhkan alat pengering gabah berbasis efek rumah kaca dengan penambahan batu alor hitam sebagai penyimpan panas. Tujuan penelitian ini adalah menguji performansi alat pengering gabah berbasis efek rumah kaca dengan penambahan batu alor hitam dan membandingkan kinerja alat pengering gabah dengan proses pengeringan tradisional. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan dua perlakuan, yaitu pengeringan gabah menggunakan alat pengering dan pengeringan tradisional. Parameter pengukuran dilakukan dengan mengamati proses pengeringan gabah pada setiap perlakuan sebanyak tiga kali pengulangan, dengan pengukuran yang diamati adalah suhu (°C), kelembaban (%), kecepatan aliran udara (m/s), lama pengeringan (jam) dan kadar air (%). Hasil uji performasi pengeringan gabah dengan menggunakan alat pengering gabah memerlukan waktu pengeringan secara berturut-turut yaitu 7 jam, 9 jam, dan 7 jam, dengan nilai rata-rata efisiensi sebesar 16.71%. Ditinjau dari kinerja alat, waku pengeringan yang dibutuhkan alat pengering gabah mempunyai nilai rata-rata 1.7 jam lebih cepat dibandingkan dengan pengeringan gabah tradisional.