Analisis Strategi Pemasaran Menggunakan Metode Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM) (Studi Kasus di Warung Sagu Cabang Jombang)
Main Author: | Royana, Afif |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/3748/ |
Daftar Isi:
- Warung Sagu adalah salah satu jenis usaha dalam bidang kuliner berkonsep restoran yang menyediakan menu bebek goreng. Warung Sagu dihadapkan pada masalah persaingan bisnis yang semakin meningkat terutama di area Jombang Kota. Hal ini akan berdampak pada penurunan pendapatan, sehingga perusahaan perlu merumuskan strategi pemasaran untuk menstabilkan pendapatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan alternatif strategi yang dirumuskan dari faktor-faktor yang menentukan dalam memasarkan produknya serta mendapatkan alternatif rumusan strategi pemasaran produk yang tepat dan dapat diterapkan untuk Warung Sagu Cabang Jombang. Pada penelitian ini, analisis yang akan digunakan untuk menyelesaikan masalah pemasaran yang ada yaitu menggunakan metode QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix). QSPM digunakan menentukan alternatif strategi pemasaran yang menjadi prioritas untuk dijalankan perusahaan, sehingga metode ini dapat diaplikasikan pada Warung Sagu Cabang Jombang. Perencanaan strategi pemasaran dengan mengidentifikasi faktor internal dan eksternal perusahaan melalui perumusan alternatif strategi matrik IFE, terdapat nilai tertinggi dari setiap faktor. Faktor kekuatan yang memiliki skor total 0.180 sedangkan faktor kelemahan memiliki skor total 0.150. Alternatif matrik EFE, untuk faktor peluang memiliki skor total 0.356 sedangkan faktor ancaman memiliki skor total 0.316. Berdasarkan rata-rata nilai IFE sebesar 3.405 dan nilai EFE sebesar 3.448 matrik IE menunjukkan posisi pada kuadran I yaitu grow and build strategy kemudian dianalisis dengan merumuskan strategi alternatif melalui analisis matrik SWOT sehingga didapatkan alternatif untuk merumuskan strategi melalui QSPM tersebut serta dapat meningkatkan pendapatan Warung Sagu Cabang Jombang. Berdasarkan hasil penelitian, alternatif strategi yang didapatkan yaitu menjaga komunikasi dan hubungan yang baik dengan pemasok dan mitra pendukung total TAS 6.624, memberikan layanan delivery order untuk konsumen total TAS 6.553, memanfaatkan kemajuan teknologi untuk media promosi dan pemasaran total TAS 6.541, melayani pangsa pasar khusus dengan menyediakan menu paket tertentu total TAS 6.450, meningkatkan kinerja karyawan dan sistem manajemen perusahaan untuk meningkatkan performa Sumber Daya Manusia (SDM) total TAS 6.435, meningkatkan mutu produk dan layanan untuk menarik lebih banyak konsumen total TAS 6.418, meningkatkan fasilitas restoran total TAS 6.381, mempertahankan kepercayaan konsumen terhadap perusahaan total TAS 6.318. Hasil prioritas utama dari analisis tersebut yaitu menjaga komunikasi dan hubungan yang baik dengan pemasok dan mitra pendukung dengan nilai TAS tertinggi yaitu 6.624.