Implementasi Program Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RS-RTLH) Di Kabupaten Lombok Utara (Studi Pada Kelurahan Sukadana, Kecamatan Bayan, Lombok Utara)
| Main Author: | Hidayah, Nurul |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/3696/ |
Daftar Isi:
- Salah satu program Pemerintah untuk penanggulanganan tingkat kemiskinan di Kabupaten Lombok Utara adalah dengan Program Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RS-RTLH). Implementasi Program RS-RTLH di Kabupaten Lombok Utara di mulai pada tahun 2010 dalam rangka mensejahterakan kualitas hidup masyarakat miskin. Pelaksanaan program RS-RTLH sesuai dengan prosedur dan prinsip pelaksanaan kegiatan, mulai dari tahap persiapan, sosialisasi, pelaksanaan dan pengawasan yang melibatkan pihak dari pemerintah setempat yang didukung oleh masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis bagaimana pelaksanaan program rehabilitasi sosial rumah tidak layak huni di Kabupaten Lombok Utara khususnya di Kelurahan Sukadana, sebagai upaya untuk menanggulangi kemiskinan dan dapat mensejahterakan masyarakatnya. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, diketahui bahwa banyak manfaat yang di peroleh masyarakat miskin penerima bantuan program rs-rlth, kondisi hunian masyarakat yang dulunya tidak layak huni menjadi rumah yang layak huni dan terciptanya kesejahteraan masyarakat. Namun di dalam proses pelaksanaan pembangunan rumah yang layak huni, peneliti menemukan adanya faktor pendukung dan faktor penghambat. Faktor pendukung adalah adanya sumber dana atau anggaran dan manajemen pelaksana yang efektif. Sedangkan untuk faktor penghambat adalah rendahnya tingkat partisipasi masyarakat dan ketidaktepatan waktu dalam pelaksanaan. Disimpulkan bahwa dengan kondisi yang ada di daerah, implementasi Program Bantuan RS-RTLH di Kabupaten Lombok Utara dipengaruhi oleh faktor pendukung dan penghambat. Faktor kunci yang berperan dalam keberhasilan implementasi program adalah sumberdaya manusia, finansial, koordinasi, dan komunikasi. Rekomendasi penting yang dapat diberikan dari hasil penelitian ini adalah perlu adanya peningkatan koordinasi dan kerjasama antara Dinas Sosial Kabupaten Lombok Utara dengan pihak yang terkait dalam program RS-RTLH, seperti Kecamatan, Kelurahan, tokoh masyarakat agar meraka ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan program RS-RTLH. Serta perlu adanya peningkatan wawasan dari para pelaksana untuk lebih memahami kewenangannya masing-masing.