Peran Pemerintah Dalam Meningkatkan Keunggulan Kompetitif Pengrajin Tenun Ikat Bandar Kidul (Studi pada Desa Bandar Kidul, Kota Kediri)
Main Author: | Sari, Sintiya Marcela |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/3689/ |
Daftar Isi:
- Dalam peningkatan keunggulan Kompetitif yang dilakukan selama ini dengan berbagai bentuk dan variasinya memiliki tujuan untuk mengarahkan kehidupan masyarakat menjadi lebih baik, karena tujuan utama dari keunggulan kompetitif adalah tercapainya kesejahteraan masyarakat, tanpa ada keunggulan kompetitif maka kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat khususnya yang menyangkut kehidupan orang banyak akan menjadi kurang maksimal bahkan bisa berhenti, sehingga bisa menghambat roda perekonomian. Keunggulan kompetitif berperan untuk mengarahkan, melatih, serta mendidik masyarakat agar memiliki pengalaman, pengetahuan serta kreatifitas untuk mengemangkan kehiduannya. Dan kerajinan tenun ikat yang terdapat di desa Bandar Kidul, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri adalah salah satu kegiatan yang dapat menumbuhkan kegiatan perekonomian masyarakat, sehingga diperlukan adanya campur tangan ataupun peran dari pemerintah terutama pemerintah daerah setempat, dalam hal ini pemerintah daerah Kota Kediri malalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berusaha untuk melakukan peningkatan keunggulan kopetitif kepada para pengrajin kerajinan tenun ikat untuk mengembangkan misi agar kerajinan tenun ikat terus menjadi produk unggulan daerah kota Kediri. Dari pemahaman diatas peneliti mencoba mendialogkan berbagai permasalahan yang ada dilapangan dengan menggunakan teori peran pmerintah dalam upaya meningkatkan keunggulan kompetitif dan usaha mikro kecil dan Menengah. Ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana peran pemerintah di dalam meningkatkan keunggulan kompetitif pengrajin kerajinan tenun ikat. kemudian dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Lokasi dan situs dalam penelitian ini berada di Desa Bandar Kidul serta Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota kediri. Penelitian ini dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Model analisis data yang digunakan oleh peneliti adalah model analisis data Miles dan Huberman, yang terdiri dari pengumpulan data, Kondensi data, penyajian data,dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini membahas tentang peran yang dilakukan oleh pemerintah daerah Kota Kediri, melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Kediri untuk meningkatkan keunggulan kompetitif kerajinan tenun ikat bandar kidul melalui, peningkatan kemampuan finansial, pengembangan pemasaran, pengembangan Sumber daya Manusia, dan peningkatan kemudahan dalam pelayanan perijinan, penguatan kelembagaan melalui pengembangan usaha. Dalam upaya meningkatkan keunggulan kompetitif oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah ini secara positif sangat didukung karena banyak tersedia tenaga kerja, serta persaingan usaha yang relatif terbatas, serta adanya skill yang sudah dimiliki oleh pengrajin tenun ikat. Hambatan dalam upaya peningkatan keunggulan kompetitif tenun ikat ini adalah bahan baku yang masih import dan mahal, serta akses terhadap modal yang masih sangat minim. Saran dari peneliti ini adalah bagaimana Dinasi Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Kediri dapat memecahkan masalah bahan baku yang masih import dan mahal serta adanya keterbatasan modal. Hal tersebut harus diatasi mengadakan lomba desain, diklat dan pelatihan kreatifitas serta memberikan bantuan kredit lunak dengan bunga yang ringan serta proses pencairan yang cepat, semuanya dilakukan agar khususnya para pengrajin mampu mengembangkan kerajinan tenun ikat Bandar Kidul.