Pengaruh Tekanan Shot Peening Terhadap Kekerasan dan Laju Korosi U-Bending Baja Karbon Rendah ASTM A-36

Main Author: Rafsanjani, Muhammad Hisyam
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/3373/1/Rafsanjani%2C%20Muhammad%20Hisyam.pdf
http://repository.ub.ac.id/3373/
Daftar Isi:
  • Pembentukan plat baja dalam industri kelautan memiliki variasi pengerjaannya, tidak hanya pengelasan saja, namun dapat menggunakan proses bending. ASTM A-36 merupakan salah satu material yang digunakan untuk industri kelautan. Tetapi, sebelum digunakan sebagai bahan di industri kelautan perlu dilakukan perbaikan sifat material nya. Shot Peening merupakan salah satu metode dalam proses perlakuan permukaan untuk memperbaiki sifat materialnya dengan memborbardir permukaan material dengan bola baja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kekerasan dan laju korosi dengan variasi tekanan 4 Bar, 6 Bar, dan 8 Bar menggunakan metode shot peening. Proses shot peening menggunakan bola baja berukuran 4 mm, waktu yang digunakan 10 menit, dan jarak tembak dengan permukaan benda uji 10 cm. Material baja karbon rendah ASTM A-36 di bending dan di shot peening kemudian diuji kekeran dan laju korosi Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi tekanan shot peening dapat meningkatkan kekerasan dan menurunkan nilai laju korosi. Spesimen dengan tekanan shot peening 8 bar mempunyai nilai kekerasan lebih tinggi dibanding spesimen dengan tekanan 6 bar dan tekanan 8 bar. Nilai laju korosi semakin menurun membuat ketahanan korosi nya meningkat. Laju korosi pada plat bending mempunyai nilai laju korosi yang tinggi yaitu 1.4664 mmpy. Laju korosi yang terendah pada tekanan shot peening 8 bar yaitu 0.0434 mmpy, lalu tekanan shot peening 6 bar yaitu 0.0631 mmpy, dan tekanan shot peening 4 bar yaitu 0.0901