Pengaruh Feed Rate Terhadap Kekasaran Permukaan Al-2011 pada Proses Face Milling Menggunakan Magnet Permanen
Main Author: | Wibowo, Widya |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/3208/1/WIDYA%20WIBOWO.pdf http://repository.ub.ac.id/3208/ |
Daftar Isi:
- Face Milling merupakan proses dimana pahat face mill dipasang pada poros yang memiliki sumbu tegak lurus terhadap permukaan benda kerja. Pada sekeliling pahat memiliki mata yang tajam di bagian tepi. Dalam proses permesinan logam terdapat hambatan yang harus dilalui yaitu getaran yang terjadi pada pahat biasa disebut chatter. Ketika proses milling pasti terjadi getaran yang ditimbulkan oleh gaya pemotongan secara periodik. Ini bertepatan dengan frekuensi natural dari mesin dan benda kerja, sehingga sistem mengalami peningkatan getaran. Penelitian ini dilakukan untuk mengurangi chatter dengan metode chatter control dan untuk mengetahui pengaruh feed rate pada proses face milling dengan pemanfaatan magnet permanen pada sisi pahat untuk chatter control terhadap kekasaran al-2011. Parameter pemakanan yang ditentukan pada penelitian ini adalah spindle speed 700 rpm dan depth of cut 0,1 mm. Variasi yang digunakan adalah feed rate 50, 75, dan 100 mm/menit dan kekuatan medan magnet 0 Gauss dan 12000 Gauss. Langkah pemakanannya searah sumbu X. Kualitas kekasaran diukur dengan menggunakan surface roughnes. Getaran diukur pada sumbu X dengan vibration meter. Hasil penelitian menunjukan bahwa feed rate berpengaruh terhadap kekasaran permukaan, dimana semakin meningkatnya feed rate maka kekasaran permukaan akan meningkat. Kekasaran permukaan terendah dihasilkan pada feed rate 50mm/min pada tanpa magnet 0,398μm dan dengan magnet 0,340μm, sedangkan kekasaran permukaan tertinggi dihasilkan pada feed rate 100mm/min pada tanpa magnet 0,718μm dan dengan magnet 0,580μm. Persamaaan regresi pada proses face milling tanpa magnet adalah Y=0,056+0,006X dan dengan magnet Y=0,090+0,005X. Penambahan magnet permanen mampu mengurangi kekasaran permukaan dan getaran yang terjadi pada proses face milling.