Optimalisasi Penggunaan Alat Berat pada Proyek Tol Pandaan-Malang
Daftar Isi:
- Pembangunan Jalan Tol Pandaan-Malang merupakan proyek yang digunakan untuk memperlancar transportasi di Pulau Jawa. Sangat penting untuk kelancaran arus lalu lintas dan bermanfaat untuk memperlancar perekonomian, khususnya kota Surabaya dan Malang. Tol ini memiliki panjang 38 km dan pembangunan pada seksi 1 (Kabupaten Pasuruan 14,5 km). Pada proyek pembangunan jalan tol membutuhkan alat berat karena alat berat merupakan solusi yang bisa membantu pada proses pekerjaan pembangunan terutama pada pekerjaan mekanis. Data yang digunakan adalah data lapangan, time schedule, gambar kontur existing dan rute perjalanan. Pada penelitian ini, pekerjaan yang dianalisa adalah pekerjaan penggalian tanah (quarry) dan pengangkutan material tanah. Lingkup pembahasan yaitu pada optimalisasi alat berat. Optimalisasi dilakukan untuk mencari solusi yang terbaik dari berbagai masalah dipilih sesuai dengan kriteria. Yaitu dengan menganalisa optimalisasi kombinasi alat berat pada penggunaan excavator dan dumptruck dari segi waktu dan biaya pada Proyek Tol Pandaan-Malang. Kombinasi alat yang digunakan akan mempengaruhi lamanya waktu dan besarnya biaya yang dibutuhkan. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analitis. Analisis data dengan merumuskan tujuan penelitian, menentukan rancangan dalam memilih unit dan teknik pengumpulan data, sumber data, analisis data dan menyusun tugas akhir. Analisa yang dilakukan yaitu perhitungan waktu siklus dan produktivitas pada tiap kombinasi excavator dan dumptruck yang ada di lapangan maupun teoritis, perhitungan jumlah alat yang akan digunakan, penjadwalan pekerjaan dalam menyelesaikan pekerjaan dan perhitungan biaya sewa alat berat. Dari analisa tersebut kemudian dipilih kombinasi yang paling optimal yang dapat digunakan di lapangan. Dari hasil analisis yang dilakukan, penggunaan alat berat yang dapat diterapkan di lapangan agar lebih optimal yaitu pada alternatif 2 dengan menggunakan 7 unit excavator 0,5 m3 dan 36 unit dumptruck 20 m3. Total waktu pengerjaan yaitu dalam waktu 338 hari dengan total biaya sebesar Rp. 86..868.566.462.