Pengembangan Aplikasi Pembelajaran Bahasa Isyarat Berbasis Android Tablet
Daftar Isi:
- Bahasa Isyarat dipergunakan dalam kehidupan berkomunikasi sehari-hari sesama penderita tuna rungu dan tuna wicara. Bahasa Isyarat yang sederhana ataupun bentuk lain perlu dipahami oleh orang normal dalam berkomunikasi sehari-hari. Salah satu kesulitan adalah bagaimana kaum tunarungu dapat menginformasikan bahasa isyarat yang digunakan dan dapat dipahami oleh orang yang bisa mendengar sehingga penderita tuna rungu dapat berkomunikasi, berinteraksi, bergaul, berteman, dan terjadi dialog dalam pergaulan sehari-hari. Bahkan, orang tuna rungu dan tuna wicara mengalami kesulitan dalam memahami kata-kata yang sering digunakan orang yang dapat mendengar dan bicara. Di Negara Indonesia pun juga banyak mengalami kesulitan dalam hal tersebut. Aplikasi “PemBais” yang dirancang untuk dapat membantu mengurangi kesulitan yang dihadapi kaum tuna rungu dan tuna wicara. Aplikasi “PemBais” ini menyediakan metode Pembelajaran Bahasa Isyarat Indonesia bagi kaum tuna rungu dan tuna wicara dengan cepat dan praktis karena menggunakan sarana Aplikasi berbasis Android pada perangkat smartphone dimana banyak orang menggunakan dan memiliki perangkat tersebut termasuk mereka yang tuna rungu dan tuna wicara. Aplikasi “PemBais” ini telah berhasil dilakukan pengujian secara fungsional dan usability. Aplikasi ini telah dilakukan pengujian Fungsional dengan setiap kasus ujinya telah diuji dan berjalan dengan semestinya, dengan hasil dinyatakan semuanya valid. Aplikasi ini juga telah dilakukan pengujian usability dengan memberikan beberapa pertanyaan kepada sekitar 25 orang secara acak, baik mereka yang tuna rungu maupun yang dapat mendengar. Pengujian Usability telah dilakukan pengujian berdasarkan aspek usability seperti: Learnability, Efficiency, Memorability, Errors, dan Statisfaction. Dari pengujian Usability diperoleh hasil yang sangat memuaskan karena analisis aplikasi “PemBais” dengan mencapai rata-rata skor sebesar 87,18 %.