Komposisi Verba Majemuk Bahasa Jepang Dalam Manual Book Canon EOS 40D
Main Author: | Saffanah, Windy Nuriy Dhiya’an |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/289/1/Saffanah%2C%20Windy%20Nuriy%20Dhiya%E2%80%99an.pdf http://repository.ub.ac.id/289/ |
Daftar Isi:
- Komposisi merupakan salah satu proses morfologis yang menghasilkan kata majemuk. Kata majemuk adalah kata yang dibentuk dari dua kata tunggal bermakna leksikal yang menjadi satu kesatuan tanpa ada jeda di antaranya. Salah satunya adalah kata majemuk dengan komposisi verba+verba. Penggabungan seperti itu dibentuk secara leksikal maupun sintaksis dengan hubungan semantik antara dua verba pembentuknya. Rumusan masalah pada penelitian ini yaitu (1) verba majemuk apa saja yang terbentuk dari komposisi V+V leksikal dalam manual book EOS 40D (2) bagaimana tipe penggabungan pada komposisi verba majemuk berdasarkan hubungan semantik antara kedua verba tersebut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Teori yang digunakan sebagai acuan adalah teori oleh Sheddy N Tjandra mengenai verba majemuk dan Yo Matsumoto mengenai hubungan semantik pada verba majemuk. Data yang dianalisis berasal dari verba majemuk yang terbentuk dari gabungan verba+verba secara leksikal. Analisis yang dilakukan adalah mengklasifikasi dan mengidentifikasi data temuan, kemudian menganalisis verba majemuk berdasarkan hubungan semantik antara dua verba pembentuknya. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) verba majemuk yang terbentuk dari komposisi V+V secara leksikal ditemukan 33 verba yang terdiri dari 28 verba transitif dan 6 verba intransitif (2) tipe penggabungan berdasarkan hubungan semantik pada verba majemuk terdiri dari tipe penggabungan co-action atau pair sebanyak 6 verba, tipe cause 2 verba, tipe manner 7 verba, tipe means 6 verba, tipe deverbal V1 6 verba, dan tipe deverbal V2 3 verba. Saran untuk penelitian selanjutnya agar penelitian lebih berfokus pada komposisi verba yang terbentuk dari verba+verba secara sintaksis. Selain itu, dapat menggunakan sumber data yang lebih beragam, misalnya novel, cerpen, film, komik, maupun anime.