English Learning Strategies Used By Students At English “Intensive Course” In Jombang
| Main Author: | Ratna, - |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/2516/1/Ratna%2C%20-.pdf http://repository.ub.ac.id/2516/ |
Daftar Isi:
- Strategi pembelajaran adalah tindakan spesifik yang dilakukan oleh peserta didik untuk mempermudah pembelajaran, lebih cepat, lebih menyenangkan, lebih mandiri, lebih efektif, dan lebih dapat ditransfer ke situasi baru. Strategi pembelajaran dapat membantu siswa untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam proses belajar bahasa Inggris. “Intensive Course” di Jombang dapat menjadi objek yang bagus dalam penelitian ini. Ada dua masalah dalam penelitian ini: (1) Apa strategi pembelajaran yang di gunakan siswa di “Intensive Course”, dan (2) Apa Strategi pembelajaran yang paling banyak digunakan oleh siswa di Intensive Course. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan peneliti memilih satu kelas siswa yaitu kelas satu SMP yang ada di “Intensive Course” Jombang sebagai peserta. Kemudian peneliti menganalisis data dengan menggunakan Strategy Inventory for Language Learning (SILL) Oxford (1990) sebagai instrumen dari penelitian ini. Sebagai hasil penelitian, peneliti menemukan bahwa beberapa strategi pembelajaran telah digunakan oleh siswa di “Intensive Course”. Strategi yang paling banyak digunakan oleh siswa adalah strategi sosial dengan skor 2,98, sedangkan strategi paling sedikit yang digunakan oleh siswa adalah strategi kognitif dengan skor 2.49. Namun, strategi pembelajaran yang digunakan siswa di “Intensive Course” berada pada tingkat sedang dengan skor rata-rata 2,71, hal ini mengindikasikan bahwa dalam proses belajar bahasa, strategi pembelajaran kadang kala digunakan oleh siswa di “Intensive Course”. Berdasarkan hasil yang telah di temukan, peneliti menyarankan kepada peneliti selanjutnya untuk menganalisa strategi pembelajaran menggunakan teori oxford dengan objek yang berbeda, seperti strategi pembelajaran yang digunakan oleh kelas bahasa Inggris di sekolah formal. Peneliti dapat melakukan pengamatan lebih banyak di kelas sehingga bisa lebih dekat kepada siswa untuk mendapatkan informasi yang berkaitan dengan strategi pembelajaran bahasa secara lengkap. Siswa, sebaiknya lebih serius dalam belajar bahasa Inggris dan memilih strategi pembelajaran yang tepat yang dapat membuat kemajuan tinggi dalam pembelajaran mereka berdasarkan kemampuan mereka sendiri. Bagi guru di “Intensive Course”, mereka dapat mengembangkan strategi pengajaran dalam proses belajar bahasa Inggris dan mereka dapat menunjukkan kepada siswa tentang strategi pembelajaran bahasa yang tepat.