Daftar Isi:
  • Pengecoran logam merupakan salah satu proses manufaktur yang sering digunakan untuk membuat sebuah produk berbahan dasar logam. Namun hingga saat ini proses pengecoran logam masih memiliki beberapa kendala. Salah satunya masih adanya cacat pada produk corannya yaitu berupa porositas. Sehingga muncul sebuah gagasan untuk mengurangi terjadinya cacat pada produk coran yaitu semisolid rheocasting. Proses ini memanfaatkan fase antara fase cair dan fase padat dari logam. Semisolid Rheocasting adalah proses pengecoran dimana logam yang telah dicairkan kemudian didinginkan dengan bantuan proses pengadukan hingga keadaan semisolid kemudian dituangkan kedalam cetakan. Sehingga dengan dilakukannya pengecoran dengan metode ini akan menghasilkan struktur butir yang globular. Pada penelitian ini, dilakukan penelitian tentang pengaruh waktu pengadukan Al-Mg- Si cair terhadap densitas produk coran dan fluiditas. Dilakukannya penelitian ini karena pada penelitian-penelitian sebelumnya hanya meneliti tentang pengaruh kecepatan pengadukan. Pada penelitian ini digunakan empat variasi waktu pengadukan yaitu 10 detik, 20 detik, 40 detik, dan 60 detik untuk mengetahui pengaruhnya terhadap densitas produk coran dan fluiditas. Hasil dari penelitian ini adalah variasi waktu pengadukan memiliki pengaruh terhadap densitas produk coran dan fluiditas. Dengan bertambahnya waktu pengadukan akan menghasilkan struktur butir yang globular dan lebih kecil. Sehingga logam akan lebih mudah mengalir mengisi rongga cetak karena hambatan alirnya semakin kecil dan meningkatkan fluiditasnya. Dari penelitian ini didapat nilai fluiditas tertinggi terjadi pada waktu pengadukan 60 detik dengan besar 6,3 cm. Sedangkan nilai fluiditas yang terendah terjadi pada waktu pengadukan 10 detik dengan besar 0,128 mm. Selain itu dengan struktur butir yang lebih globular dan lebih kecil akan membuat butir ini lebih mudah mengisi rongga yang kosong sehingga tidak terdapat udara yang terjebak dan meningkatkan densitas produk coran. Pada penelitian ini di dapat nilai densitas tertinggi sebesar 2,56 gr/cm3 pada pengadukan 60 detik. Nilai densitas terendah terdapat pada pengadukan 10 detik yaitu 2,50 gr/cm3.