Nilai-Nilai Pendidikan Dalam Kumpulan Cerpen Terbaik Kompas 2015, Anak Ini Mau Mengencingi Jakarta ?
Main Author: | Juniardi, Ari |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/2322/1/Ari%C2%A0Juniardi.pdf http://repository.ub.ac.id/2322/ |
Daftar Isi:
- Karya sastra merupakan kreativitas seorang sastrawan yang dituangkan dalam sebuah tulisan. Karya sastra tidak hanya untuk dibaca sebagi hiburan semata, tetapi dalam karya sastra juga terdapat nilai-nilai pendidikan yang dapat dipetik dan diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mencari nilai-nilai pendidikan yang ada pada kumpulan cerpen terbaik Kompas 2015 yang berjudul Anak Ini Mau Mengencengi Jakarta?. Nilai pendidikan tersebut berupa nilai religius, nilai sosial, nilai moral, dan nilai budaya. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif-kualitatif.Data pada penelitian ini berupa kata, frasa, kalimat, narasi, maupun deskripsi yang terkait atau berisi tentang nilai-nilai pendidikan. Sumber data pada penelitian ini adalah kumpulan cerpen terbaik Kompas 2015 yang berjudul Anak Ini Mau Mengencingi Jakarta?. Teknik pengumpulan data yang dipakai dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi yang mengambil data dari kumpulan cerpen, begitu pula dengan naskah pustaka, buku, jurnal, dan sebagainya yang dapat menguatkan data utama. Hasil penelitian ini mengungkap bahwa dalam kumpulan cerpen terbaik Kompas 2015 yang berjudul Anak Ini Mau Mengencingi Jakarta? Terdapat nilai-nilai pendidian. Nilai religius digambarkan melalui sikap-sikap tokoh dalam taat beragama dan beribadah, selalu berdoa dan berdzikir kepada Tuhan YME. Nilai moral digambarkan dengan perilaku baik buruk perbuatan, perbuatan yang harus dilakukan dan dihindari. Nilai sosial digambar melalui cerminan kehidupan para tokoh mulai dari membantu sesama, bergotong royong, perbuatan sosial seperti pembangunan tempat ibadah, pembangunan fasilitas yang rusak, dan membantu sesama tanpa pamrih. Nilai budaya digambarkan seperti mengenal baik budaya, melakukan upacara adat, ritual, serta pengetahuan tentang kebudayaan.