Rancang Bangun Jaringan Fixed WiMAX IEEE 802.16d untuk Layanan Mobile VoIP Codec ITU-T G.729

Main Author: Afdhaluddin, Muhammad Hizba
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/2121/1/Muhammad%20Hizba%20Afdhaluddin.pdf
http://repository.ub.ac.id/2121/
Daftar Isi:
  • Worldwide Interoperability for Microwave Access (WiMAX) IEEE 802.16d merupakan salah satu teknologi yang mampu memberikan layanan data dengan kecepatan tinggi dan efisien. WiMAX menyediakan kecepatan data hingga 40 Mbps. Salah satu keunggulan WiMAX adalah menawarkan Quality of Service (QoS) berbeda. Salah satunya adalah QoS varian real-Time Polling Service (rTPS) untuk layanan Voice over Internet Protocol (VoIP). Kemudian terdapat pula tipe QoS varian Best Effort (BE) yang dirancang untuk penggunaan jaringan WiMAX sebagai jaringan backhaul. Penelitian ini bertujuan untuk membangun prototipe komunikasi VoIP yang memiliki bandwidth kompresi hingga 8 kbps tiap kanal suara dengan cara menggabungkan Teknologi VoIP dengan jaringan WiMAX. Dan dapat menganalis kinerja jaringan VoIP melalui parameter jaringan, yakni throughput, delay end-to-end, jitter. Serta menganalisis kapasitas trafik jaringan WiMAX sebagai jaringan backhaul untuk layanan VoIP Codec ITU-T G.729. Jumlah client VoIP yang dilibatkan sebanyak 14 handset Android dan 1000 client yang dibangkitkan oleh perangkat call generator. Adapun teknologi kompresi yang digunakan ialah codec G.729 dan sebagai perbandingan digunakan pula jenis codec G.711. Hasil penelitian menunjukkan nilai throughput relatif stabil dengan semakin banyak jumlah user maka throughput akan semakin kecil. Hasil untuk delay didapatkan nilai tertinggi ialah 21,819 ms untuk G.711 dan 13,889 ms untuk G.729. Dan nilai tersebut tergolong kategori baik menurut standar ITU-T G.114. Kemudian nilai jitter tertinggi yang didapat ialah 10,497 ms untuk G.711 dan 10,323 untuk G.729. Dan hasil ini menunjukkan nilai yang baik menurut standar ITU-T Y.1541. Kapasitas trafik pada jaringan backhaul yang didapat ialah 400 client pada kapasitas kanal 25,4 Mbps dengan rentang nilai Grade of Service (GoS) di antara 0 – 3,589%.