Perancangan Manajemen Strategi PT. Baja Pamungkas Sebagai Panduan dan Tolok Ukur Strategic Management System

Main Author: Pratama, Raditya Yogas
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/1995/1/Pratama%2C%20Raditya%20Yogas.pdf
http://repository.ub.ac.id/1995/
Daftar Isi:
  • Visi dan misi merupakan pasak utama dari suatu lembaga, organisasi, perusahaan, dan institusi lainnya. Dalam memberikan arah gerak organisasi dan manajemen, suatu perusahaan perlu menentukan visi dan misi yang sesuai dengan harapan sebuah perusahaan tersebut dibentuk. Hal tersebut seharusnya berlaku pula pada PT. Baja Pamungkas. PT. Baja Pamungkas merupakan perusahaan kontraktor yang bergerak dalam bidang jasa maintenance. Sebagai arah gerak PT. Baja Pamungkas telah menentukan visi dan misi perusahaan, namun dalam penyusunannya tidak mempertimbangkan rencana strategis, key performance indicator, program inisiatif dan aktivitas inisiatif sesuai dengan Strategy Planning Hierarcy. Dengan demikian PT. Baja Pamungkas perlu mengetahui strategistrategi apa yang sesuai dengan kondisi perusahaan, dapat melakukan tolok ukur atas kinerja perusahaan, dan PT. Baja Pamungkas perlu menenetapkan program inisiatif beserta aktivitas-aktivitas apa yang dapat dikerjakan oleh PT. Baja Pamungkas sehingga bisa mencapai misi dan mewujudkan visi dari PT. Baja Pamungkas. Tujuan dari penelitian ini yaitu merancang strategi, membentuk tolak ukur kinerja, dan menyusun program inisiatif dan aktivitas inisiatif pada PT. Baja Pamungkas. Perancangan strategi dibagi menjadi tiga tahap yaitu input stage untuk merumuskan strategi dengan melakukan analisa Internal Factor Evaluation (IFE) dan External Factor Evaluation (EFE) serta memberikan skor critical success factor (CSF) pada IFE dan EFE dengan melakukan pairwise comparison, matching stage dengan menggunakan Internal- External Matrix (IE Matriks) dan Strength Weakness Opportunity Threats Matrix (SWOT Matriks), dan terakhir decision stage dengan menggunakan Quantitive Strategic Planning Matrix (QSPM). Setelah didapatkan strategi yang sesuai dapat dilakukan perancangan tolok ukur kinerja dengan menyusun program inisiatif dan aktivitas inisiatif yang berdasar dari KPI pada perspektif-perspektif Balance Scorecard (BSC). Hasil penelitian pada PT. Baja Pamungkas didapatkan bahwa perusahaan perlu menyesuaikan visi dan misi terhadap harapan shareholder agar sesuai dengan tujuan awal PT. Baja Pamungkas didirikan. Selanjutnya hasil dari analisa IFE didapatkan skor 2.89 dan EFE didapatkan skor 3.04. Skor didapatkan dari hasil Analytical Hierarchy Planning (AHP) dengan membandingkan pada setiap faktor IFE dan EFE dan didapatkan bobot, rating serta score CSF. Skor pada IFE dan EFE dimasukkan pada kuadran IE Matriks dengan hasil pada sel II yaitu PT. Baja Pamungkas berada pada posisi Grow and Build dengan strategi alternatif market development, market penetration, dan process development. Selanjutnya, ditentukan strategi SO, WO, ST, dan WT, yang didapat dari analisa SWOT. Terakhir direlasikan IE Matriks dengan SWOT dan dilakukan analisa QSPM sehingga didapatkan strategi yang paling sesuai dengan kondisi perusahaan yaitu market penetration dengan nilai skor sebesar 2. Setelah strategi tersusun maka dapat dirancang tujuan strategik, key performance indicator, target, program inisiatif, dan aktivitas inisiatif sebagai tolok ukur kinerja pada PT. Baja Pamungkas.