Analisis Respon Kepuasan Petani Tebu Terhadap Pola Kemitraan PTPN X Pabrik Gula Gempolkrep (Studi Kasus Petani Tebu di DesaGunungsari, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto)
| Main Authors: | Agustin, Erlin Friska, Dr. Silvana Maulidah, SP.,MP, Dr. Ir. Agustina Shinta Hw,, MP. |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2022
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196378/1/Erlin%20Friska%20Agustin.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196378/ |
Daftar Isi:
- Tanaman tebu (Saccharum spp.) merupakan salah satu komoditas yang cukup strategis dan memegang peranan penting di sektor pertanian khususnya sub sektor perkebunan dalam perekonomian nasional. Berdasarkan data statistik produksi tebu di Indonesia pada kurun waktu tahun 2017-2019 mengalami kenaikan, akan tetapi pada tahun 2020 produksi tebu mengalami penurunan sebanyak 21,7%. Faktor yang mempengaruhi rendahnya produksi gula di Indonesia salah satunya disebabkan karena kurang efisiennya pabrik gula dan produktivitas serta rendemen tabu yang masih tergolong rendah. Selain faktor- faktor tersebut, terdapat permasalahan yang dihadapi petani tebu diantaranya yaitukurangnya modal untuk usahatani, keterbatasan petani dalam hal mengolah usahataninya, dan kesulitan untuk memasarkan hasil usahataninya. Industri gula Indonesia pada khususnya di provinsi Jawa Timur dijalin atas dasar pola kerjasama antara petani tebu dengan pabrik gula. Petani berperan sebagai pemasok tebu, sementara pabrik gula sebagai penghasil gula yang membutuhkan bahan baku tebu. Tujuan pola kerjasama adalah terwujudnya kerjasama yang lebihbaik antara petani dan pabrik gula sehingga upaya peningkatan produktivitas dan efisiensi usahatani dapat terwujud dengan baik. Berdasarkan hal tersebut penelitian ini bertujuan untuk mengenalisis respon kepuasan petani tebu di Desa Gunungsari, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto terhadap pola kemitraan PTPN X Pabrik Gula Gempolkrep. Penelitian ini menggunakan pedekatan kuantitatif dengan pengumpulan data menggunakan metode wawancara dan kuisioner. Sampel dalam penelitian ini adalah petani tebu yang terjalin kemitraan dengan PTPN X Pabrik Gula Gempolkrep dengan PT. Petrokimia Gresik yang berada di Desa Gunungsari Kecamatan Dawarblandong Kabupaten Mojokerto dengan jumlah petani yang terjalin kemitraan sebanyak 31 petani. Karakteristik responden dengan rata- vii rata umur 15 - 64 tahun dan memiliki pengalaman bertani 15 -30 tahun. Metode penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode Nonprobability Sampling, dengan cara pengambilan sampel yang digunakan adalah Sampling Jenuh. Hasil dari penelitian ini apabila dilihat dari uraian pertanyaan mengenai kepuasan petani sebagai aspek penilaian, maka didapatkan nilai rata-rata tingkat kepuasan petani terhadap pola kemitraan dengan PTPN X Pabrik Gula Gempolkrep adalah 3,84 dengan 5 aspek penilaian yang terdiri dari prosedur penerimaan, aktivitas pembinaan petani, S.O.P yang jelas terkait pemeliharaan tanaman dan hasil produksi, sarana produksi dan respon terhadap keluhan petani. Hal tersebut menunjukkan bahwa petani telah merasa puas terhadap pola kemitraan yang dijalankan oleh PT. Petrokimia Gresik dan PTPN X Pabrik Gula Gempolkrep.