Pertumbuhan, Hasil, Dan Kualitas Tiga Jenis Tanaman Tomat (Solanum Lycopersicum L.) Dengan Pengaplikasian Pupuk Organik Cair (Poc) Plus
Main Authors: | SarI, Dian Novita, Prof. Dr. Ir. Titiek Islami, M.S., Listy Anggraeni,, S.Si., M.Sc. |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196366/1/Dian%20Novita%20Sari.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196366/ |
Daftar Isi:
- Tomat merupakan sayuran yang banyak dikonsumsi sebagai sumber vitamin dan mineral. Buah ini mengandung vitamin C yang merupakan antioksidan penting yang tidak dapat disintesis oleh tubuh manusia, sehingga diperlukan asupan yang cukup dari makanan sehari-hari (Lobo, Phatak, dan Chandra, 2010). Asupan buah dan sayuran yang tinggi dikaitkan dengan risiko rendah penyakit jantung iskemik dan semua penyebab kematian. Pengaruh positif dari asupan buah dan sayuran yang tinggi sebagian dapat didorong oleh konsentrasi vitamin C yang tinggi (Kobylecki et.al., 2015). Terdapat jenis tomat buah dan sayur, lalu tomat buah dibedakan berdasarkan ukuran, yaitu buah besar dan Ceri (Tugiyono, 1993). Tomat Ranti merupakan tomat sayur yang mempunyai vitamin C yang tinggi sehingga cocok digunakan untuk pembanding kadar vitamin C pada tomat buah besar dan Ceri untuk mempelajari pengaruh lingkungan dan potensi pada tomat buah besar dan Ceri yang belum terkomersil. Produksi tomat mengalami peningkatan, yaitu 976.770 ton pada tahun 2018, menjadi 1.020.330 ton pada tahun 2019 (BPS, 2019). Namun masih banyak petani yang hanya mengandalkan pupuk anorganik dengan dosis tinggi sebagai asupan hara tanaman dimana efeknya dapat menurunkan kualitas tanah. Mengombinasikan pupuk anorganik dengan pupuk organik penting agar dapat memproduksi hasil yang maksimal secara berkelanjutan. POC Plus adalah pupuk organik cair terbuat dari urine sapi dan limbah kulit pisang yang dapat dimanfaatkan karena mengandung kompleks enzim, hormon, dan unsur hara lengkap (Rinanto, Azizah, dan Santoso, 2015; Islam et.al., 2019). Maka perlu ada penelitian untuk mempelajari pengaruh pengaplikasian POC Plus terhadap pertumbuhan, hasil, dan kualitas tomat Ranti, tomat buah besar, dan tomat Ceri. Penelitian dilaksanakan pada Maret – Juli 2021 di Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur (BPTP Jatim) Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Peralatan yang digunakan dalam penelitian adalah tray semai, cangkul, selang air, refractometer brix, buret, statif, tabung erlenmeyer, jangka sorong, meteran, timbangan analitik, papan label, form pengamatan, alat tulis, dan kamera. Sedangkan, bahan-bahan yang digunakan adalah benih tomat Ranti, benih tomat buah besar (aksesi Tomat 13), benih aksesi tomat Ceri Kuning Bulat, POC Plus, polybag ukuran 30 x 35 cm, larutan Iodium, larutan amilum, tanah, batang bambu, tali, fungisida, pupuk kandang, dan pupuk NPK. Pengacakan menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial (RAKF), dengan faktor I adalah dosis pemberian POC Plus yang terdiri dari 4 taraf, yaitu: P0 (tanpa POC), P1 (1.000 l.ha-1), P2 (2.000 l.ha-1), dan P3 (3.000 l.ha-1). Faktor II adalah jenis tomat yang terdiri dari 3 taraf, yaitu: T1 (Tomat Ranti), T2 (Aksesi Tomat 13), dan T3 (Aksesi Tomat Ceri Kuning Bulat). Perlakuan diulang sebanyak 3 kali sehingga didapatkan 36 satuan perlakuan. Sampel berjumlah 216 tanaman dari total populasi 360 tanaman. Pengamatan pertumbuhan meliputi tinggi tanaman, jumlah daun dalam satu tanaman, waktu muncul bunga, dan jumlah bunga per tandan. Pengamatan hasil meliputi jumlah buah per tandan, fruit set, diameter buah, dan bobot buah dalam satu tanaman. Sedangkan pengamatan kualitas meliputi kadar ii gula buah dan kadar vitamin C buah. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan Uji Sidik Ragam (ANOVA) RAKF taraf 5% (F= 0.05) untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh nyata dari perlakuan. Apabila terdapat hasil berbeda nyata dari perlakuan (F hitung > F tabel 5%), maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) taraf signifikan 5%. Berdasarkan hasil penelitian, perlakuan dosis POC Plus 3.000 liter.ha-1 mampu meningkatkan presentase fruit set tanaman aksesi Tomat 13. Perlakuan penggunaan jenis tomat Ranti, aksesi Tomat 13, dan aksesi Ceri berpengaruh nyata pada semua parameter pertumbuhan (tinggi tanaman, jumlah daun, dan waktu muncul bunga), hasil (jumlah bunga per tandan, jumlah buah per tandan, fruit set, diameter buah, dan bobot buah dalam satu tanaman), dan kualitas tanaman tomat (kadar gula buah dan kadar vitamin C buah).