Risiko Dan Kelayakan Usahatani Sawi Hidroponik Di Kota Medan (Kelompok Taruna Hidroponik Kecamatan Medan Johor)
Main Authors: | Tarigan, Ari Pascal, Setiyo Yuli Handono,, SP., MP., MBA., Vi’in Ayu Pertiwi,, SP., MP |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196338/1/ARI%20PASCAL%20TARIGAN.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196338/ |
Daftar Isi:
- Konsumsi sayuran rumah tangga Kota Medan meningkat sebesar 19,78% pada tahun 2020 dibandingkan tahun sebelumnya. Kenaikan permintaan seharusnya diimbangi dengan kenaikan penawaran. Sebagai komoditas utama, produksi tanaman sawi justru menurun di tahun yang sama. Peningkatan produktivitas dan penambahan petani baru diperlukan untuk meningkatkan pasokan sayuran. Hidroponik merupakan sistem tanam yang memberikan berbagai keuntungan untuk menanam sawi. Namun, usahatani hidroponik belum banyak dikembangkan di Kota Medan. Penelitian ini dilaksanakan dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Medan Johor dan fokus pada Kelompok Taruna Hidroponik. Studi lapangan dilakukan pada bulan Februari sampai Mei 2022. Pengambilan sampel menggunakan pendekatan sensus (saturated sampling). Ada tiga metode pengumpulan data yang digunakan: (1) wawancara, (2) observasi, dan (3) dokumentasi. Analisis deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan risiko-risiko yang dihadapi petani hidroponik Kelompok Taruna Hidroponik dan upaya-upaya mereka dalam menghadapi risiko tersebut. Perhitungan matematis koefisien variasi digunakan untuk menganalisis tingkat risiko usahatani hidroponik Kelompok Taruna Hidroponik. Analisis R/C ratio digunakan untuk menganalisis kelayakan usahatani hidroponik Kelompok Taruna Hidroponik secara finansial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa petani hidroponik menghadapi berbagai risiko dalam usahatani mereka. Risiko tersebut diklasifikasikan sebagai risiko produksi, harga, dan pendapatan. Petani hidroponik membuat berbagai langkah untuk menghadapi risiko usahatani. Upaya ini didasarkan pada gangguan yang dialami petani selama melaksanakan usahatani hidroponik. Tingkat risiko produksi, harga, dan penerimaan usahatani sawi hidroponik Kelompok Taruna Hidroponik termasuk kategori rendah. Usahatani sawi hidroponik Kelompok Taruna Hidroponik layak secara finansial