Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan dengan Ketepatan Pemilihan Analgesik Oral dalam Swamedikasi Nyeri Sendi Akut di Apotek Kota Malang

Main Authors: Puspitasari, Karunia Dian, apt. Ayuk Lawuningtyas H., S.Farm., M.Farm., Prof.Dr.apt. Sri Winarsih, Dra., M.Si.
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2022
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196084/1/Karunia%20Dian%20Puspitasari.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/196084/
Daftar Isi:
  • Nyeri adalah pengalaman sensorik dan emosional yang tidak menyenangkan dan dapat berpotensi merusak jaringan dan merupakan pengalaman yang sering dirasakan oleh masyarakat. Di Indonesia pada tahun 2018 sebanyak 25,9% penduduk dengan usia lebih dari 15 tahun mengalami nyeri sendi. Pengobatan yang sering digunakan untuk mengatasi nyeri sendi yaitu dengan swamedikasi. Pelaksanaan swamedikasi diperlukan pengetahuan yang baik agar swamedikasi berjalan dengan tepat. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan (baik, cukup, kurang) dengan ketepatan pemilihan analgesik oral dalam swamedikasi nyeri sendi akut di Apotek di Kota Malang. Penelitian ini dilakukan di beberapa Apotek di Kota Malang dan telah mendapatkan persetujuan etik dari Komisi Etik Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya dengan nomor 143/EC/KEPK-S1-FARM/06/2022. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara convenience sampling dengan responden sebanyak 100 orang dan untuk Apotek dilakukan secara cluster random sampling dengan jumlah 15 Apotek. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang sudah diuji validitas dan reliabilitasnya. Hasil penelitian dianalisis menggunakan metode statistik somers'd dengan nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000 dan nilai koefisien korelasi sebesar 0,535. Penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara tingkat pengetahuan (baik, cukup dan kurang) dengan ketepatan pemilihan analgesik oral untuk nyeri sendi akut dengan kekuatan hubungan antar variabel adalah sedang.