Pengaruh Supply Chain Management (SCM) Practices Dan Orientasi Lingkungan Terhadap Keunggulan Kompetitif Dan Kinerja Organisasi Pada Industri Manufaktur Di Kalimantan
| Main Authors: | Syamsudin, Achmad, Prof. Dr. surachman,, SE., MSIE., Sunaryo,, SE., M.Si., Ph.D, Ainur Rofiq,, SE., S.Kom., MM., Ph.D. |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195773/1/Achmad%20Syamsudin.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195773/ |
Daftar Isi:
- Tujuan penelitian ini menguji dan menjelaskan pengaruh praktik supply chain management dan orientasi lingkungan terhadap keunggulan kompetitif dan kinerja organisasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif (positivist), pengumpulan data dilakukan dengan metode survei. Teknik pengambilan sampel adalah population sampling karena jumlah populasi relatif kecil sebesar 50 perusahaan manufaktur yang ada di Kalimantan Tengah. Responden yang menjadi sampel adalah direksi/manajer perusahaan. Metode analisis data dalam pengujian hipotesis adalah Partial Least Square (PLS) Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa praktik supply chain management dapat meningkatkan keunggulan kompetitif, namun pada kinerja organisasi tidak berpengaruh nyata. Orientasi lingkungan dapat meningkatkan keunggulan kompetitif dan kinerja organisasi. Sedangkan keunggulan kompetitif yang tinggi dapat meningkatkan kinerja organisasi. Selanjutnya keunggulan kompetitif yang tinggi dapat terbukti sebagai mediasi hubungan supply chain management dan orientasi lingkungan terhadap kinerja organisasi. Implikasi praktis penelitian ini dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman bagi para manajer perusahaan dalam meningkatkan keunggulan kompetitif dan kinerja organisasi melalui praktik supply chain management dan orientasi lingkungan. Selain itu, menekankan pentingnya pemeliharaan lingkungan dalam mempertahan keberlangsungan hidup perusahaan di Kalimatna Tengah. Keterbatasan studi ini pada ukuran sampel hanya manajer perusahaan, sedangkan untuk mengeksplorasi praktik SCM dan orientasi lingkungan terhadap keunggulan kompetitif dan kinerja organisasi seharusnya melibatkan para pemasok, pelanggan dan mitra bisnis perusahaan. Orisinalitas penelitian ini memberikan dasar terhadap pengembangan model dan membuktikan model konseptual yang terintegrasi hubungan antara praktik supply chain management dan orientasi lingkungan terhadap peningkatan keunggulan kompetitif dan kinerja organisasi. Kemudian peran mediasi keunggulan kompetitif terbukti mampu meningkatkan kinerja perusahaan.