Pergeseran Konsep International Mediated Settlement Agreements (Imsas) Dalam Singapore Convention On Mediation

Main Authors: Adam, Afdal, Dr. Hanif Nur Widhiyanti,, S.H., M.Hum, Hikmatul Ula,, S.H., M.Kn.
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195596/1/Afdal%20Adam%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195596/
ctrlnum 195596
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195596/</relation><title>Pergeseran Konsep International Mediated Settlement&#xD; Agreements (Imsas) Dalam Singapore Convention On&#xD; Mediation</title><creator>Adam, Afdal</creator><creator>Dr. Hanif Nur Widhiyanti,, S.H., M.Hum</creator><creator>Hikmatul Ula,, S.H., M.Kn.</creator><subject>340 Law</subject><description>Penelitian ini mengkaji dan menjawab mengenai pergeseran konsep&#xD; International Mediated Settlement Agreements (IMSAs) pasca lahirnya&#xD; Singapore&#xD; Convention on &#x2018;Mediation&#x2019;. &#x2018;Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode&#xD; penelitian&#x2019; normatif dengan menggunakan analisis kualitatif dan teknik analisis&#xD; preskriptif, dimana data yang diperoleh dikumpulkan kemudian dianalisis yang&#xD; kemudian dijadikan rujukan dalam memecahkan masalah. Pesatnya aktifitas&#xD; perdagangan atau komersil lintas batas negara merupakan konsekuensi logis dari&#xD; arus globalisasi. Dalam proses tersebut, tidak dapat dipungkiri terjadinya sengketa&#xD; dari para pihak dan alternatif penyelesaian sengketa telah menjadi pilihan para&#xD; pelaku bisnis untuk menyelesaikan sengketa diantara mereka dibandingkan&#xD; dengan proses litigasi. Mediasi &#x2018;sebagai salah satu bentuk alternatif penyelesaian&#xD; sengketa&#x2019; yang diakui baik dalam sistem hukum nasional Indonesia maupun hukum&#xD; internasional, terus mengalami perkembangan dari waktu kewaktu.&#xD; Singapore&#xD; Convention on Mediation ini merupakan instrumen hukum internasional yang lahir&#xD; untuk memberikan kepastian dalam proses mediasi komersil internasional. Dari&#xD; hasil penelitian dan pembahasan diperoleh kesimpulan bahwa 1) Terjadi&#xD; pergeseran dalam konsep mediasi yang dalam pelaksanaan dan pengakuan selama&#xD; ini murni berdasarkan itikad baik dari para pihak, yang kemudian menjadi&#xD; kewajiban yang dilaksanakan berdasarkan pengakuan oleh negara. Begitupun&#xD; status hukum IMSAs yang memiliki perlakuan khusus (&#xD; sui generis), tidak sama&#xD; dengan kontrak dalam ruang lingkup perdata menurut&#xD; Singapore Convention on&#xD; Mediation, dan 2) Peluang yang dimiliki Indonesia adalah untuk dapat menjadikan&#xD; momentum dalam pengembangan ADR di Indonesia yang sejalan dengan upaya&#xD; amandemen UU No. 30/1999 serta dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di&#xD; ASEAN dan Asia. Tantangan yang dihadapi Indonesia adalah dalam hal&#xD; harmonisasi hukum nasional dan arah politik hukum Indonesia, khususnya dalam&#xD; hal pengembangan ADR yang tidak dilakukan secara konsisten</description><date>2020-07-07</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195596/1/Afdal%20Adam%20%282%29.pdf</identifier><identifier> Adam, Afdal and Dr. Hanif Nur Widhiyanti,, S.H., M.Hum and Hikmatul Ula,, S.H., M.Kn. (2020) Pergeseran Konsep International Mediated Settlement Agreements (Imsas) Dalam Singapore Convention On Mediation. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>0520010327</relation><identifier>0520010327</identifier><recordID>195596</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Adam, Afdal
Dr. Hanif Nur Widhiyanti,, S.H., M.Hum
Hikmatul Ula,, S.H., M.Kn.
title Pergeseran Konsep International Mediated Settlement Agreements (Imsas) Dalam Singapore Convention On Mediation
publishDate 2020
isbn 9780520010321
topic 340 Law
url http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195596/1/Afdal%20Adam%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195596/
contents Penelitian ini mengkaji dan menjawab mengenai pergeseran konsep International Mediated Settlement Agreements (IMSAs) pasca lahirnya Singapore Convention on ‘Mediation’. ‘Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian’ normatif dengan menggunakan analisis kualitatif dan teknik analisis preskriptif, dimana data yang diperoleh dikumpulkan kemudian dianalisis yang kemudian dijadikan rujukan dalam memecahkan masalah. Pesatnya aktifitas perdagangan atau komersil lintas batas negara merupakan konsekuensi logis dari arus globalisasi. Dalam proses tersebut, tidak dapat dipungkiri terjadinya sengketa dari para pihak dan alternatif penyelesaian sengketa telah menjadi pilihan para pelaku bisnis untuk menyelesaikan sengketa diantara mereka dibandingkan dengan proses litigasi. Mediasi ‘sebagai salah satu bentuk alternatif penyelesaian sengketa’ yang diakui baik dalam sistem hukum nasional Indonesia maupun hukum internasional, terus mengalami perkembangan dari waktu kewaktu. Singapore Convention on Mediation ini merupakan instrumen hukum internasional yang lahir untuk memberikan kepastian dalam proses mediasi komersil internasional. Dari hasil penelitian dan pembahasan diperoleh kesimpulan bahwa 1) Terjadi pergeseran dalam konsep mediasi yang dalam pelaksanaan dan pengakuan selama ini murni berdasarkan itikad baik dari para pihak, yang kemudian menjadi kewajiban yang dilaksanakan berdasarkan pengakuan oleh negara. Begitupun status hukum IMSAs yang memiliki perlakuan khusus ( sui generis), tidak sama dengan kontrak dalam ruang lingkup perdata menurut Singapore Convention on Mediation, dan 2) Peluang yang dimiliki Indonesia adalah untuk dapat menjadikan momentum dalam pengembangan ADR di Indonesia yang sejalan dengan upaya amandemen UU No. 30/1999 serta dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di ASEAN dan Asia. Tantangan yang dihadapi Indonesia adalah dalam hal harmonisasi hukum nasional dan arah politik hukum Indonesia, khususnya dalam hal pengembangan ADR yang tidak dilakukan secara konsisten
id IOS4666.195596
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2022-12-06T07:27:46Z
last_indexed 2022-12-06T07:27:46Z
recordtype dc
_version_ 1751456438861955072
score 17.538404