Pelayanan Penerbitan Sertifikat Kepemilikan Tanah (Studi Pada Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Bondowoso )

Main Authors: Wardaty, Sela Febby, Prof. Dr. Sumartono,, MS.,, Dr. Endah Setyowati,, S.Sos, M.Si.
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195370/1/SELA%20FEBBY%20WARDATY.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195370/
Daftar Isi:
  • Pelayanan publik dapat diartikan sebagai segala bentuk jasa pelayanan, baik dalam bentuk barang publik maupun jasa publik yang pada prinsipnya menjadi tanggung jawab dan dilaksanakan oleh Instansi Pemerinta. Dalam mencapai pelayanan Publik yang optimal pengelolaannya dilakukan oleh khususnya BPN Kabupaten Bondowoso telah menerapkan pelayanan publik dengan baik dalam hal penerbitan sertifikat tanah, akan tetapi terdapat beberapa permasalahan dimana kurangnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya sertifikat kepemilikan tanah, sistem pelayanan yang lama dan berbelit belit, mahalnya biaya yang harus di keluarkan dan lamanya proses penerbitan sertifikat kepemilikan tanah itu sendiri. Penelitian ini menggunakan teori SERVQUAL (5 Dimensi) untuk menganalisi kualitas pelayanan yang terdapat di Kantor Pertanahan Kabupaten Bondowoso. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan proses pelaksanaan pelayanan, strategi peningkatan pelaksanaan pelayanan dan faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan pelayanan penerbitan sertifikat kepemilikan tanah di Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Bondwoso Jenis penelitian yang digunakan dalam penyusunan tesis ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik Pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dokumentasi (Miles, Huberman, and Saldana 2014) Instrumen penelitian yang digunakan yaitu peneliti itu sendiri, pedoman wawancara dan peralatan penunjang. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa proses pelayanan publik yang dilakukan oleh BPN Kabupaten Bondowso berjalan cukup lancar dan baik. Akan tetapi ada beberapa indikator dalam elemen kualitas pelayanan masih belum terpenuhi. Permasalahan utama adalah belum adanya kepastian waktu dalam penyelesaiandan waktu yang dibutuhkan tidak sesuai dengan SOP. Pegawai masih kurang disiplin dan kurang cermat. Strategi untuk meningkatkan pelayanan yang dilakuan oleh BPN Kabupaten Bondowoso, berjalan sesuai dengan RENSTRA tahun 2015-2019, semua rencana strategis yang tertuang didalamnya telah berjalan dengan baik dan lancar. Faktor pendukung dalam pelaksanaan pelayanan publik adalah memiliki fasilitas pendukung untuk pelyanan penerbitan sertfikat, serta kompetensi pegawai yang dapat melayani masyarakat dengan baik. Sedangkan faktor penghambat yang dapat mempengaruhi keberhasilan pelyanan penerbitan sertifikat adalah kurangnya kesadaran dan motivasi sumber daya manusia selain hal tersebut adalah mahalnya biaya yang harus dikeluarkan dan waktu penyelesain yang cukup lama. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa strategi peningkatan pelayanan sertifikat kepemilikan tanah di BPN Kabupaten Bondowoso belum maksimal meningkatkan kualitas pelayanan, ada beberapa dimensi pelayanan belum terpenuhi dengan baik. Saran dari penelitian ini adalah perlunya tanggung jawab lebih dari para pegawai dalam mengimplementasikan program, perlu adanya sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya dan prosedur pembuatan sertifikat kepemilikan tanah, dan per adanya kesadaran dari pegawai dan masyarakat agar terciptanya pelayanan yang baik.