Pelaksanaan Perlindungan Hukum Bagi Kreditor Dari Kerugian Akibat Perubahan Jaminan Fidusia Berupa Barang Persediaan (Studi Di Pt Bank Mandiri (Persero) Tbk)
Main Authors: | Yudistira, Panji, Dr. Siti Hamidah, S.H., M.M.,, Dr. Budi Santoso, S.H., L.LM. |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195185/1/Panji%20Yudistira.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/195185/ |
Daftar Isi:
- Penulis mengangkat permasalahan tentang Pelaksanaan Perlindungan Hukum Bagi Kreditor Dari Kerugian Akibat Perubahan Jaminan Fidusia Berupa Barang Persediaan. Jaminan fidusia yang dimaksud adalah jaminan berupa stock dan piutang. Dalam hal memberikan Kredit Modal Kerja, Bank mewajibkan Debitor untuk menyerahkan jaminan berupa stock dan piutang. Timbul suatu resiko kerugian jika stock dan piutang tersebut mengalami perubahan. Hal ini yang mendasari Penulis untuk menganalisa potensi kerugian yang akan dialami oleh Kreditor jika akan melaksanakan eksekusi jaminan berupa stock dan piutang. Dalam penelitian ini, Penulis merumuskan masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana upaya Kreditor untuk mencegah terjadinya kerugian akibat perubahan Jaminan Fidusia berupa barang persediaan? 2. Apa saja hambatan dalam hal upaya perlindungan hukum dari kerugian akibat perubahan Jaminan Fidusia barang persediaan? Dalam penulisan tesis ini menggunakan metode penelitian empiris. Teori yang digunakan dalam penulisan ini adalah Teori Kepastian Hukum, Teori Perlindungan Hukum, Teori Perjanjian. Hasil dari penelitian ini adalah menghasilkan kesimpulan bahwa Kreditor dalam hal ini Commercial Banking Surabaya telah mempunyai upaya-upaya kongkret jika terdapat perubahan terhadap barang persediaan tersebut, dan terdapat hambatan yang kerap kali menghambat proses perubahan tersebut yakni beban biaya notaris untuk pembuatan akta addendum fidusia yang dibebankan kepada Debitor.