Analisis Kadar Zat Besi Pada Bolu Kukus dengan Substitusi Tepung Edamame (Glycin Max (L) Merril) Sebagai Makanan Selingan untuk Ibu Hamil
Main Authors: | Salsabila, Emirza Hanum, Yudi Arimba Wani, S.KM., MPH., Adelya Desi Kurniawati, S.TP., MP., M.Sc. |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/194976/1/Elcarista%20Shinta%20Dewi.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/194976/ |
Daftar Isi:
- Ibu hamil dengan asupan gizi yang kurang terutama pada zat besi dapat meningkatkan risiko anemia. Maka dari itu, ibu hamil membutuhkan makanan selingan guna membantu memenuhi zat besi yang dibutuhkan pada masa kehamilan. Kandungan zat besi terdapat pada tumbuhan edamame dan dapat diolah menjadi makanan selingan yang digemari masyarakat, yaitu bolu kukus. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui jumlah kadar zat besi yang terdapat pada bolu kukus dengan substitusi tepung edamame sebagai makanan selingan bagi ibu hamil. True experimental research merupakan rancangan yang digunakan pada penelitian ini dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdapat tiga kelompok perlakuan dan tiga kali pengulangan sehingga menghasilkan 9 unit percobaan. Di penelitian ini terdapat tiga formulasi perbandingan antara tepung terigu dan tepung edamame, P0 (100% tepung terigu), P1 (75% gram tepung terigu : 25% tepung edamame), P2 (50% gram tepung terigu : 50% gram tepung edamame). Pada analisis kadar zat besi menggunakan metode Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Berdasarkan hasil uji statistik, tidak ada perbedaan yang signifikan (p > 0,05) pada kadar zat besi bolu kukus dengan substitusi tepung edamame. Kadar zat besi tertinggi terdapat pada P2 dengan rata-rata sebesar 0,225 mg/100 gram dan direkomendasikan sebagai makanan selingan ibu hamil guna memenuhi kebutuhan zat gizi makro harian.