Adaptive Governance Pemerintah Desa Dalam Pemberdayaan BUMDes Untuk Meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes) Pada Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus pada Desa Wonorejo, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri)
| Main Authors: | Septymaopsi, Betta Ayu, Fadillah Putra, S.Sos., M.Si., MPAff., Ph.D, Martina Purwaning Diah, S.AP., M.AP |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2022
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/194607/1/Betta%20Ayu%20Septymaopsi.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/194607/ |
Daftar Isi:
- Pandemi Covid-19 memberi dampak ekonomi terhadap kesejahteraan masyarakat desa, seperti penurunan kondisi perekonomian, pemutusan hubungan kerja, pengangguran, dan banyak sektor-sektor usaha yang ditutup. Desa Wonorejo Kecamatan Wates adalah satu-satunya desa mandiri pada tahun 2020 dan 2021 di Kabupaten Kediri, Desa Wonorejo memutuskan untuk mendirikan BUMDes sebagai upaya menolong perekonomian masyarakat desa dan meningkatkan pendapatan asli desa di tengah pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah metode interaktif Miles & Huberman. Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa pengembangan sumber daya manusia adaptif Pemerintah Desa Wonorejo adalah melalui rekrutmen pengurus BUMDes menggunakan metode sumber internal melalui musyawarah desa. Kemudian pelatihan kepada pengurus BUMDes melalui studi banding dan pelatihan mengenai operasionalisasi administrasi BUMDes, serta adanya evaluasi mencakup evaluasi dana/keuangan, kedisiplinan pegawai, sarana prasarana atau fasilitas pelayanan BUMDes. Sedangkan penguatan organisasi adaptif Pemerintah Desa Wonorejo adalah melalui kerjasama dengan pihak pemerintah dan swasta. Upaya selanjutnya melalui aktivitas BUMDes yang dilaksanakan melalui program dan kegiatan BUMDes. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa pengelolaan adaptif Pemerintah Desa Wonorejo dalam pemberdayaan BUMDes pada masa pandemi Covid-19 mampu meningkatkan pendapatan asli Desa Wonorejo, namun terdapat beberapa hambatan yang perlu dikembangkan yaitu pelaksanaan rekrutmen dengan menggunakan sistem merit sangat penting untuk menunjang kinerja BUMDes. Pelatihan pengurus BUMDes yang tersistematis dan continue, perlu adanya MoU pada perjanjian kontrak kerjasama antar pihak, dan evaluasi terhadap program kegiatan yang belum terealisasikan supaya segera terealisasi.