Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Audit Internal Berbasis Web (Studi pada PT Wijaya Karya Beton Tbk
Main Author: | Nuravita, Anavira |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/194410/1/Anavira%20Nuravita.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/194410/ |
Daftar Isi:
- PT Wijaya Karya Beton Tbk merupakan sebuah anak perusahaan dari PT Wijaya Karya (Persero) Tbk yang bergerak di bidang industri beton pracetak. PT Wijaya Karya Beton Tbk melaksanakan kegiatan audit internal untuk mengevaluasi kinerja perusahaan. Kegiatan audit internal pada PT Wijaya Karya Beton Tbk masih dilaksanakan secara konvensional sehingga menyebabkan permasalahan seperti paper waste, waktu yang kurang efisien dalam menyelesaikan suatu proses, dan keterlambatan pengiriman laporan hasil audit maupun RTP. Dari masalah yang ada, maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk melakukan analisis dan perancangan sistem informasi yang dapat mempermudah pelaksanaan audit internal. Metode yang digunakan pada penelitian yaitu model Waterfall. Pada tahap analisis kebutuhan dilakukan diskusi, wawancara, dan studi dokumentasi dengan Biro Quality, Safety, Health, Environment & Sistem Manajemen (QSHE & SM) untuk menggali kebutuhan, lalu pada tahap perancangan sistem dilakukan perancangan berdasarkan hasil analisis kebutuhan dengan pendekatan berorientasi objek. Setelah analisis dan perancangan selesai, maka dilakukan evaluasi terhadap hasil analisis dan perancangan tersebut. Dalam penelitian ini, dihasilkan pemodelan proses bisnis saat ini (as-is) dan usulan proses bisnis (to-be) yang menjadi acuan untuk mengidentifikasi aktor, kebutuhan pengguna, fitur, dan kebutuhan fungsional sistem sehingga use case dapat dimodelkan. Penelitian ini juga menghasilkan rancangan sistem yang terdiri dari class analysis, activity diagram, sequence diagram, Logical Data Model, Physical Data Model, dan rancangan antarmuka. Hasil analisis dan perancangan tersebut kemudian dievaluasi, evaluasi menggunakan Traceability Matrix menghasilkan kesimpulan bahwa seluruh fitur pada sistem telah memenuhi kebutuhan pengguna, seluruh kebutuhan fungsional sistem berasal dari fitur pada sistem, use case telah didefinisikan sesuai dengan fitur pada sistem, dan use case dapat ditelusuri ke activity diagram dan sequence diagram, sedangkan evaluasi menggunakan System Usability Scale (SUS) menghasilkan skor 76,4 atau nilai “C” menurut grade scale, “good” menurut adjective scales, dan “acceptable” menurut acceptability ranges sehingga dapat diartikan bahwa perancangan Sistem Informasi Audit Internal memiliki usability yang baik dan dapat diterima oleh pengguna.