Analisis Implementasi Sistem E-Procurement Dengan Menggunakan Technology Acceptance Model (Studi Kasus Pada Kantor Unit Kerja Pengadaan Barang Dan Jasa Kabupaten Jayawijaya, Papua)
| Main Author: | Haryati, Tati |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/194314/1/TATI%20HARYATI.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/194314/ |
Daftar Isi:
- E-Procurement dilatarbelakangi oleh pengadaan barang dan jasa secara kovensional yang dinali kurang efektif dan efisien oleh pemerintah. Untuk itu pemerintah selalu melakukan perubahan ke arah yang lebih baik, dengan merevisi Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 sebanyak 5 kali, yang akhirnya ditahun ini menjadi Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018. Kebijakan ini dianggap mampu menyempurnakan peraturan presiden sebelumnya untuk mewujutkan good serva yang masih perlu pengawasan dari semua pihak. Karena setiap daerah, tentunya masing-masing berbeda dalam menerima sebuah sistem baru, sehingga dengan adanya penelitihan ini, diharapkan dapat menganalisis implementasi pengadaan barang dan jasa secara elektronik, dan bagaimana penerimaan sistem pengadaan barang dan jasa secara elektronik melalui evaluasi sistem informasi Technologi Acceptance Model (TAM), serta dampak apa saja yang dihadapi dengan adanya sistem e-Procurement pada kantor UKPBJ Kabupaten Jayawijaya.