Pengaruh Supernatan Nannochloropsis oculata terhadap Perkembangan Embrio Zebrafish

Main Authors: Juliano, Farid Arrahman, Prof.Ir. Yenny Risjani, DEA., Ph.D
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2022
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/194267/1/Farid%20Arrahman%20Juliano.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/194267/
Daftar Isi:
  • Organisme laut memiliki potensi molekuler yang tinggi dengan berbagai kandungan senyawa bioaktif yang tinggi. Nannochlropsis oculata merupakan mikroalga laut yang memiliki senyawa aktif dengan antioksidan yang tinggi. Kandungan pigmen dari Nannochloropsis oculata berupa chlorophyl a, zeaxanthin, canthaxanthin dan astaxanthin. Antioksidan bermanfaat untuk mencegah adanya radikal bebas yang akan menyebabkan stres oksidatif di perairan. ikan adalah organisme akuatik yang memiliki nilai ekonomis sehingga diperlukan untuk melihat efek paparan supernatan Nannochloropsis oculata. Ikan hias yang banyak digemari adalah ikan zebra (Danio rerio). Dalam penelitian ini menggunakan ikan zebra sebagai ikan model, ikan ini emiliki embrio yang transparan dan memiliki kesamaan dengan organ tubuh manusia. Berdasarkan latar belakang tersebut, penelitian ini akan membahas tentang efek supernatan Nannochloropsis oculata terhadap embrio ikan zebra secara morfologi dan fisiologi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek supernatan Nannochloropsis oculata terhadap embrio zebrafish dan kerusakan yang ditimbulkan. Penelitian ini dimulai dari beberapa tahap yang diantaranya adalah pemijahan ikan, penyortiran telur, pembuatan konsentrasi larutan, pengamatan frekuensi detak jantung, pengamatan mortalitas ikan, pengamatan tingkat daya tetas ikan, pengamatan survival rate dan pengukuran kualitas air. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu uji one-way ANOVA, bila terjadi perbedaan signifikan dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) dengan menggunakan Tukey Test. Berdasarkan hasil penelitian perkembangan embrio zebrafish (Danio rerio) setelah terpapar supernatan Nannochloropsis oculata pada setiap perlakuan dengan konsentrasi 0%,15%,20%,25% dan 30% beberapa perlakuan mempengaruhi perkembangan embrio ikan zebra. Perlakuan dengan konsentrasi 25% dan 30% memberikan efek teratogenik pada organ embrio sehingga ikan mengalamai malformasi (kelainan morfologi). Ikan zebra memiliki sumbu tubuh yang melengkung dan panjang tubuh yang rendah. Frekuensi denyut jantung masih tergolong normal kecuali pada konsentrasi 30% jam ke 72 dengan nilai 112 kali/menit. Tingkat daya tetas tertinggi yakni sebesar 87% pada konsentrasi 15% jam ke 48. Mortalitas tertinggi pada konsentrasi 30% yaitu sebesar 37% pada jam ke 96 dan nilai Survival Rate tertinggi sebesar 92% pada konsentrasi 15% jam ke 24. Hasil analisis statisik dengan menggunakan one-way ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) menunjukkan bahwa perbedaan konsentrasi supernatan Nannochloropsis oculata memberikan pengaruh yang berbeda nyata (p<0,05) terhadap frekuensi denyut jantung, mortalitas, tingkat daya tetas dan survival rate. Waktu pemaparan juga memberikan pengaruh pada frekuensi denyut jantung, tingkat daya tetas, mortalitas dan survival rate embrio ikan zebra. Penelitian lebih lanjut sebaiknya melakukan penelitian terkait kadar antioksidan Nannochloropsis oculata yang dapat menyesuaikan radikal bebas agar dapat memaksimalkan perkembangan embrio ikan zebra.