Hubungan Karakteristik Ibu dan Bayi Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu dengan Bayi Berat Lahir Rendah di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang

Main Authors: Putri, Annisa Fatia, Ns. Rinik Eko Kapti, S.Kep., M. Kep., Ns. Sholihatul Amaliya,, S.Kep., M.Kep., Sp.Kep.An
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/194243/1/0520060015-Annisa%20Fatia%20Putri.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/194243/
Daftar Isi:
  • Kelahiran dan perawatan BBLR merupakan kejadian yang tidak diharapkan dan dapat menimbulkan kecemasan pada ibu. Pengkajian pada kecemasan ibu dengan kelahiran BBLR perlu dilakukan lebih mendalam karena dapat mempengaruhi kondisi kesehatan ibu. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan karakteristik ibu (usia, pendidikan ibu, riwayat persalinan, dan pendidikan kesehatan yang pernah diterima ibu) dan bayi (usia bayi, berat badan lahir bayi, diagnosis medis, dan penggunaan alat medis) terhadap tingkat kecemasan ibu dengan BBLR. Metode yang digunakan yaitu cross sectional dengan teknik consecutive sampling. Kuesioner Parental Stresor Neonatal Intensive Care Unit (PSS:NICU) digunakan dalam pengambilan data. Responden penelitian berjumlah 26. Data diambil pada bulan Januari - Maret 2020. Hasil penelitian menunjukkan ibu mayoritas berusia ideal (57,7%), berpendidikan menengah (42,3%), tidak mempunyai pengalaman BBLR (84,6%), berkategori cukup (46,2%) pada pendidikan kesehatan yang diterima, serta memiliki kecemasan ringan-berat (88,5%). Sedangkan BBLR mayoritas berusia lebih dari 10 hari (50%), memiliki berat lahir lebih dari 1500 gram (61,5%), memiliki gangguan pernapasan (46,2%), dan menggunakan 2 alat medis (57,7%). Hasil uji spearman rank didapatkan nilai p-value > 0,05 dari masing-masing karakteristik ibu dan bayi. Kesimpulan dari hasil penelitian adalah tidak terdapat hubungan antara karakterisitik ibu dan bayi terhadap tingkat kecemasan ibu dengan BBLR, namun diharapkan pemberian asuhan keperawatan yang optimal dapat meminimalkan tingkat kecemasan ibu dengan BBLR.