Pengaruh Faktor Sosial Ekonomi Individu Terhadap Keputusan Untuk Bermigrasi Keluar Menurut Daerah Asal Di Provinsi Jawa Timur
| Main Author: | Wijaya, Arba‟in Agus |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193890/1/Arba%E2%80%99in%20Agus%20Wijaya%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193890/ |
Daftar Isi:
- Migrasi tidak hanya sebatas karena adanya faktor pendorong dan penarik dari daerah asal maupun daerah tujuan. Faktor sosial ekonomi individu merupakan faktor penting yang menentukan keputusan untuk bermigrasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor sosial ekonomi individu terhadap migrasi keluar menurut daerah asal di Provinsi Jawa Timur. Teknik estimasi menggunakan data panel Jawa Timur, meliputi data longitudinal dari IFLS 4 dan IFLS 5. Dalam penelitian ini, faktor sosial individu terdiri dari umur, jenis kelamin, pendidikan, status pernikahan, ukuran keluarga, dan karakteristik tempat tinggal. Sedangkan faktor ekonomi individu terdiri dari kepemilikan lahan untuk pertanian, kepemilikan asuransi kesehatan, kepemilikan pinjaman, dan status kemiskinan. Dengan menggunakan analisis logistik ditemukan bahwa migrasi pada penduduk di Provinsi Jawa timur dipengaruhi oleh umur, status pernikahan, pendidikan, dan karakteristik tempat tinggal sebagai faktor sosial serta kepemilikan lahan pertanian dan kepemilikan jaminan kesehatan sebagai faktor ekonomi. Jika dilihat menurut daerah asal, migrasi keluar pada penduduk perdesaan dipengaruhi oleh faktor sosial ekonomi individu yaitu umur, status pernikahan, pendidikan, kepemilikan lahan pertanian, kepemilikan jaminan kesehatan. Sedangkan migrasi keluar pada penduduk perkotaan dipengaruhi oleh faktor sosial ekonomi individu yaitu umur, status pernikahan, ukuran keluarga, kepemilikan lahan pertanian, kepemilikan jaminan kesehatan