Daftar Isi:
  • Tujuan penelitian adalah untuk mengkaji aliran produk, aliran keuangan dan aliran informasi pada rantai pasokan serta margin pemasaran, menganalisis nilai tambah pada setiap lembaga pemasaran/rantai pasokan, dan memberikan alternatif pilihan kebijakan dalam pengembangan ternak sapi potong di Kabupaten Timor Tengah Utara. Penelitian dilaksanakan di kabupaten Timor Tengah Utara, Propinsi Nusa Tenggara Timur. Pemilihan lokasi penelitian ini secara keseluruhan adalah menggunakan metode multi stage sampling. Responden penelitian terdiri dari peternak, pedagang pengumpul, pedagang antar pulau ternak, pedagang pengecer daging, agroindustri (UMKM) dan konsumen. Metode penelitian yang digunakan adalah Mix-methods, yaitu pendekatan penelitian yang mengkombinasikan bentuk deskriptif kualitatif dan kuantitatif, nilai tambah dan model dinamis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aliran distribusi rantai pasok terdiri dari aliran produk, aliran keuangan, dan aliran informasi telah memanfaatkan teknologi informasi. Nilai tambah pada produk olahan agroindustri terbaik pada industri pengolahan se’i, secara umum kinerja UMKM dari prespektif ekonomi berada dalam kategori baik dan sehat. Alternative kebijakan dalam pengembangan sapi potong adalah dengan mensinergiskan program pemerintah peternak guna penerapan kegiatan replacement induk untuk meningkatkan kelahiran dan menekan angka kematian anak/pedet.