Asuhan Keperawatan Keluarga Tn. T pada Tahapan Keluarga Baru dengan Defisit Pengetahuan Keluarga Berencana di Desa Kucur, Dau, Kabupaten Malang
| Main Authors: | Ningtyas, Sisvi Risna, Dr. Ns. Kumboyono,, S.Kep., M.Kep., Sp.Kom. |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2022
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193817/1/Sisvi%20Risna%20Ningtyas.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193817/ |
Daftar Isi:
- Keluarga berencana merupakan upaya yang dilakukan keluarga untuk merencanakan jumlah anak yang diinginkan dan jarak antar anak. Upaya ini memungkinkan keluarga untuk memilih dan bertanggung jawab pada pilihannya sehingga keluarga dapat mandiri dan sejahtera. Salah satu lingkup dari program keluarga berencana yang gencar dipromosikan yaitu program ketahanan keluarga dengan sasaran keluarga baru. Program tersebut meliputi edukasi keluarga berencana, kesehatan maternal prekonsepsi, kehamilan hingga persalinan serta pemeriksaan kesehatan. Namun saat ini masih sedikit yang memahami keluarga berencana terutama untuk keluarga baru. Padahal salah satu tugas perkembangan pada tahapan keluarga baru yaitu merencanakan masa depan keluarga dengan cara mengatur jumlah dan jarak antar anak. Dari permasalahan tersebut perlu dilakukan edukasi terkait keluarga berencana pada keluarga baru. Desain penelitian yaitu studi kasus pada klien keluarga Tn. T di Desa Kucur. Waktu penelitian yaitu pada Bulan Maret 2022 selama tiga hari perawatan. Hasil pengkajian diperoleh keluarga memiliki persepsi dan perilaku yang salah terkait keluarga berencana. Setelah dilakukan tindakan keperawatan berdasarkan tugas kesehatan keluarga didapatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku keluarga terhadap keluarga berencana semakin membaik. Oleh karena itu, disarankan kedepannya keluarga dapat memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan terdekat untuk memperoleh informasi terkait keluarga berencana.