Effect Of Complex Moringa Oleifera And VipAlbumin (MOVA) To Develop T Cell and B Cell In Diabetes Mice
| Main Authors: | Almabrouk, Suheer khalleefah, Prof. Muhaimin Rifa I,, S.Si, Ph. D., Dr. Sri Rahayu,, M.Kes |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193622/1/SUHEER%20KHALLEEFAH.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193622/ |
Daftar Isi:
- Kesehatan merupakan hal yang penting bagi setiap orang, sedangkan di sisi lain penyakit muncul karena gaya hidup manusia dan juga genetik. Salah satu penyakit yang paling banyak diderita di dunia adalah diabetes melitus (DM). Menurut International Diabetes Federation (IDF), jumlah pemuda (0-14 tahun) yang didiagnosis dengan diabetes tipe 1 di seluruh dunia pada tahun 2013 adalah 497100 dan jumlah kasus baru yang didiagnosis per tahun adalah 78900. diabetes terutama disebabkan oleh penghancuran autoimun dari sel pankreas melalui respon inflamasi yang dimediasi sel T (insulitis) serta respon humoral (sel B). Penelitian ini menggunakan ekstrak daun kelor. Daun kelor dapat menurunkan glukosa plasma dan urin serta meningkatkan uji toleransi glukosa. Kondisi hiperglikemia akan meningkatkan kadar ROS dan memicu terjadinya stres oksidatif. Namun, stres oksidatif dapat diatasi dengan antioksidan eksogen. Salah satu antioksidan kuat didapat dari ikan gabus (channa striata). Albumin ikan ini ternyata berperan sebagai antioksidan yang berfungsi sebagai pengikat radikal yang berperan dalam penangkapan ROS.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis M.oleifera dan VipAlbumin (MOVA) mana yang dapat menurunkan kadar glukosa darah dan inflamasi pada mencit diabetes. Kedua, menganalisis apakah ekstrak M. oleifera dan Albumin dapat menurunkan sitokin inflamasi (TNFa+ ,IFNg+) pada mencit balb/c diabetes. Tujuan ketiga adalah untuk menganalisis apakah M. oleifera dan VipAlbumin mempengaruhi perubahan profil sel limfosit CD4+ dan CD8- dan B220, pada mencit balb/c diabetik. Penelitian ini akan menggabungkan M. oleifera dengan VipAlbumin. Penelitian ini akan menggunakan 25 ekor mencit balb/c dalam kandang plastik atau kaca. Berat 25-30g ( 6-7 minggu), dan diaklimatisasi selama 7 hari sebelum penggunaan eksperimental. Mereka diberi makan dengan diet pelet standar dan air keran ad libitum. Tikus-tikus itu kemudian dibagi menjadi lima kelompok. Mencit disuntik streptozotocin dengan dosis 145 mg/kg BB secara intravena. Streptozotocin menginduksi diabetes dalam waktu 3 hari dengan menghancurkan sel beta.Hasil penelitian perkembangan sel T CD4+ dan CD8- ini mengalami peningkatan (2,52±0,96%) dibandingkan dengan kontrol normal. Setelah memberikan MOVA. dapat disimpulkan bahwa dosis kecil M. oleifera dan Vipalbumin tidak memberikan pengaruh yang signifikan pada setiap dosis. Hasil pengembangan sel B pada (B220) menunjukkan bahwa, dosis 2 dengan 150 mg/kg M. oleifera + 208,15 mg/kg Albumin memberikan perbedaan yang signifikan dalam penurunan jumlah kerabat B220. Hasil pengembangan sitokin TNF-α dan IFN-γ+ oleh CD4+. Dapat memproses inflamasi CD4+TNf-α (4,21±4,35%) dan juga CD4+ IFN-γ (2,05±1,24%) pada D1 dan D3 dibandingkan dengan kontrol normal untuk CD4+TNf-α (3,76±2,41%), sedangkan CD4+IFN-γ+ (2,43±2,64%) dan DM positif. Telah terbukti bahwa perlakuan M .oleifera dan VipAlbumin® dapat menurunkan inflamasi sel T CD4+, TNF-α, dan IFN-γ setelah diberikan perlakuan.Kesimpulan dari penelitian ini adalah dosis Moringa oleifera yang tepat dikombinasikan dengan VipAlbumin® untuk menurunkan kadar glukosa darah adalah dosis 1 dengan dosis 100 mg/kg BB (MO) + 624.375 mg/kg BB (VA), Pemberian M . oleifera dan VipAlbumin® memberikan hasil penurunan yang signifikan pada sitokin pro-inflamasi. Penelitian ini menunjukkan bahwa TNF-α yang dihasilkan oleh ( CD4+) menurun dibandingkan dengan kontrol DM positif dan kontrol normal pada dosis 1 dan dosis 3. Berdasarkan ekspresi yang ditunjukkan pada hasil flow cytometry, kompleks MOVA menunjukkan dapat mengurangi peradangan yang disebabkan oleh STZ pada tikus diabetes. Jumlah peradangan yang ditemukan menurun pada , TNF-α+, IFN-γ+. M .oleifera dikombinasikan dengan VipAlbumin® memberikan hasil yang potensial sebagai anti-inflamasi. Ekstrak M .oleifera dan VipAlbumin® dapat digunakan untuk menyembuhkan peradangan pada DM. Aktivitas M .oleifera dan VipAlbumin® pada dosis 2 ditemukan meningkatkan jumlah relatif sel (B220), dan dosis 3 dapat menurunkan jumlah relatif B220+