Tipologi Rumah Tepian Sungai di Delta Pulau Bromo Muara Sungai Martapura Kota Banjarmasin

Main Authors: Afdholy, Amar Rizqi, Dr. Lisa Dwi Wulandari,, ST. MT, Dr. Ir. Sri Utami,, MT
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193215/1/AMAR%20RIZQI%20AFDHOLY.pdf
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193215/
Daftar Isi:
  • Kota Banjarmasin merupakan kota yang hampir 40% kawasannya terdiri dari lingkungan sungai. Keberadaan sungai berperan terhadap pembentukan karakteristik identitas Kota Banjarmasin yang dapat dilihat dari permukiman tepian sungainya. Salah satu permukiman tepian sungai yang masih memiliki unsur kelokalan dan kebudayaan sungai yang kuat, yaitu pada permukiman tepian Delta Pulau Bromo. Masih minimnya pembangunan pada permukiman ini menjadikan aktivitas masyarakatnya masih memiliki ketergantungan yang sangat kuat pada sungai, sehingga menjadikan permukiman ini masih terlihat asli. Kajian tipologi dilakukan untuk melihat keberagaman tipe rumah dan mengetahui faktor apa yang mempengaruhi perbedaan tipe rumah yang ada di Delta Pulau Bromo muara Sungai Martapura Kota Banjarmasin. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pemilihan sample purposive sampling. Hasil temuan dari 25 objek sampel rumah tepian sungai, didapatkan 7 tipologi rumah tepian sungai, yaitu (1). Tipe rumah di atas sungai jenis terapung yang memiliki fungsi dagang dengan bentuk denah melebar kesamping orientasi ke sungai, (2). Tipe rumah panggung yang memiliki fungsi dagang dengan bentuk rumah melebar kesamping orientasi ke sungai, (3). Tipe rumah panggung yang memiliki fungsi gabungan dengan bentuk rumah melebar kesamping orientasi ke sungai, (4). Tipe rumah panggung yang memiliki fungsi gabungan dengan bentuk rumah kombinasi orientasi ke sungai, (5). Tipe rumah panggung yang memiliki fungsi hunian dengan bentuk rumah memanjang kebelakang orientasi ke rawa, (6). Tipe rumah panggung yang memiliki fungsi gabungan dengan bentuk rumah memanjang kebelakang orientasi ke rawa, (7). Tipe rumah jenis panggung yang memiliki fungsi hunian dengan bentuk rumah memanjang kebelakang dan orientasi ke sungai. Munculnya keberagaman tipe rumah tersebut disebabkan adanya pengaruh dari budaya bermukim masyarakat. Faktor dominan paling berpengaruh terhadap terbentuknya tipologi pada rumah tepian sungai di permukiman, yaitu faktor lingkungan dan faktor jenis pekerjaan atau ekonomi pemiliki rumah.