Analisis Pengaruh Faktor Partisipasi Masyarakat Terhadap Kesinambungan Pengelolaan Sumberdaya Air Bersih Berbasis Masyarakat “Studi Di Desa Sumberejo Kecamatan Pagak Kabupaten Malang
Main Authors: | Muniah, -, Prof.Dr.Ir. Soemarno,, MS., Prof. Dr. Ir. Nuddin Harahab,, MP |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193146/1/MUNIAH.pdf http://repository.ub.ac.id/id/eprint/193146/ |
Daftar Isi:
- Air minum dan sanitasi merupakan sektor infrastruktur yang penting dalam rangka peningkatan derajat kesehatan masyarakat, terutama dalam menurunkan angka penyakti yang ditularkan melalui air dan lingkungan, Air adalah sumber kehidupan bagi mahluk yang ada di bumi. Dan sampai saat ini kondisi masyarakat di Indonesia mengalami kesulitan dalam mengakses air bersih dan sanitasi yang layak dikarenakan keterbatasan infastruktur. Program PAMSIMAS bertujuan membangun sarana pengelolaan air bersih kemudian dikelola kesinambungannya oleh masyarakat. Program tersebut menggunakan konsep partisipasi masyarakat secara penuh dimana setiap kelompok masyarakat yang tergabung dalam satu dusun memiliki perwakilan masing-masing untuk mengetahui kekurangan air bersih dan sanitasi diwilayah dusunnya. Penelitian ini memiliki empat tujuan yang meliputi: 1) mendeskripsikan gambaran partisipasi masyarakat terhadap kesinambungan pengelolaan sumberdaya air berbasis masyarakat di Desa Sumberejo Kecamatan Pagak Kabupaten Malang. 2) mengetahui dan menganalisis pengaruh faktor-faktor partisipasi masyarakat yang terdiri dari pemikiran, keterampilan atau keahlian, tenaga dan pendanaan secara bersama-sama terhadap kesinambungan pengelolaan sumberdaya air berbasis masyarakat di Desa Sumberejo Kecamatan Pagak Kabupaten Malang. 3) mengetahui daktor partisipasi masyarakat yang berpengaruh dominan terhadap kesinambungan pengelolaan sumberdaya air berbasis masyarakat di Desa Sumberejo Kecamatan Pagak Kabupaten Malang. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian penjelasan (explanatory) yaitu peneliti yang berusaha menjelaskan hubungan kausal yang terjadi antara - penelitian dan menguji hipotesis yang telah dirumuskan. Metode penelitian tersebut digunakan oleh beberapa peneliti. Hasil dari penelitian ini yaitu: (1) Karakteristik masyarakat berdasarkan jenis kelamin, usia responden, pekerjaan. Jenis kelamin laki-laki sebanyak 50 responden (63.29%) sedangkan perempuan dengan jumlah sebanyak 29 responden (36.71%). Usia koresponden antara 25 sampai 35 tahun sebanyak 51 responden (64,56%), kemudian responden dengan usia di atas 35 tahun sebanyak 18 orang (22,78%) sedangkan di bawah 25 tahun dengan jumlah sebanyak 10 responden (12,66%). Pekerjaan responden di sektor pertanian sebanyak 43 responden (54.43%), kemudian responden dengan pekerjaan wiraswasta sebanyak 30 orang (37.97%) sedangkan pekerjaan PNS/TNI dengan jumlah sebanyak 6 responden (7.59%). (2) Bentuk-bentuk partisipasi masyarakat di Desa Sumberejo, Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang dalam keberlanjutan pengelolaan sumberdaya air berbasis masyarakat meliputi pemikiran, keterampilan atau keahlian, tenaga, dan pendanaan. Faktor-faktor ini xiii berpengaruh signifikan dalam keberlanjutan pengelolaan sumberdaya air berbasis masyarakat. (3) Variabel Pendanaan mempunyai nilai t-hitung yang paling besar jika dibandingkan dengan nilai t hitung variabel lainnya. Selain itu juga diketahui koefisien regresi variabel Pendanaan (X4) yang lebih besar dibandingkan koefisien regresi lainnya. Rekomendasi yang dapat dikemukakan setelah diadakan penelitian ini adalah Lebih meningkatkan sosialisasi berbagai kegiatan yang akan dilakukan menyangkut kesinambungan pengelolaan sumberdaya air berbasis masyarakat di Desa Sumberejo Kecamatan Pagak Kabupaten Malang, agar semakin lama penduduk makin tinggi tingkat partisipasinya dalam pengelolaan sumber daya air. Memberikan berbagai penyuluhan kepada seluruh penduduk agar memiliki persepsi bahwa kesinambungan pengelolaan sumberdaya air berbasis masyarakat perlu dilakukan untuk menjaga dan memelihara sumber daya air. Hendaknya diutamakan mengenai transparansi penggunaan keuangan dalam pengelolaan sumberdaya air berbasis masyarakat sehingga masyarakat akan tetap berpartisipasi dalam pengelolaannya